Grid.ID – Kedekatan antara Abidzar Al Ghifari dengan Sintya Marisca rupanya sudah diperhatikan oleh ibunda Abidzar, Umi Pipik.
Ternyata, Sintya Marisca juga sudah menjalin hubungan baik dengan Umi Pipik, termasuk beberapa kali mendatangi kajian yang diadakan oleh Umi Pipik.
Apalagi, ketika Umi Pipik merilis rancangan busana terbarunya, Sintya Marisca termasuk ke dalam salah satu tamu undangan istimewanya.
Sambil menahan tawa, Umi Pipik mengakui kalau Sintya Marisca adalah sosok yang baik dan bisa menjadi teman curhat di malam hari.
“Baik, lucu, gak ngebosenin kalau ngobrol, kalau malam sebelum tidur itu sering chat, sering sapa, DM atau WA,” kata Umi Pipik membocorkan.
Umi Pipik memang belum mau membocorkan apakah ada hubungan spesial antara putranya, Abidzar Al Ghifari, dengan Sintya Marisca.
Sebab, Umi Pipik juga melarang anak-anaknya untuk berpacaran, sebaliknya, ia berharap jika kelak menemukan jodohnya, Umi berharap mereka bisa langsung menikah.
Lalu, apakah Sintya Marisca adalah spek calon menantu idaman bagi Umi Pipik?
“Kalau saya lihat Sintya, dia anak yang mandiri, pekerja keras,” puji Umi Pipik.
“Dari umur 9 tahun sudah kehilangan ayahhnya, dia berusaha struggle, hidupnya untuk nyenengin ibunya, orangtua,” katanya.
“Mandiri, dari kecil diajarkan, ‘ini loh ujian’. Lihat positif dari Sintya,” katanya.
Hanya saja, Umi Pipik mengingatkan kepada Abidzar, semoga ia bisa mendapatkan jodoh yang bisa saling dukung satu sama lain, baik dalam suka maupun duka.
“Saya penginnya, kita gak tau umur, pengin anak ada yang benar-benar bisa jagain, mau hidup susah, karena kita pernah di titik nol,” kata Umi Pipik.
“Saya gak pengin Abi dapat pendamping yang apa isilahnya menye-menye, maunya hidup di zona nyaman saja,” pesan Umi Pipik.
“Karena kita pernah hidup di bawah, pernah susah.”
“Dibawa senang pasti, anak orang harus dibawa senang pasti, tapi apa bisa dibawa susah juga,” kata janda ustaz Jefri Al Buchory itu.
Sementara itu, sampai saat ini Sintya Marisca memang belum memutuskan untuk memakai hijab.
Hanya dalam beberapa kesempatan, Sintya terlihat memakai hijab, salah satunya ketika Sintya menjadi muse dalam peragaan busana yang dirilis oleh Umi Pipik.
Lalu bagaimana tanggapan Umi Pipik? Apakah Sintya Marisca tetap menjadi calon menantu idaman?
“Semuanya proses, Umi pas nikah sama Abi (ustaz Jeffri Al Buchory) belum berhijab, ya kalau bisa prosesnya jangan lama-lama,” kata Umi Pipik.
“Ketika sudah jadi suami, kamu (Abidzar) akan bertanggunghawab.”
“Dengan tidak berhijab perempuan bisa bawa 4 laki-lakinya masuk neraka, suami, ayah, paman dan anak.”
“Saya cuma gak mau Abidzar nanti berat di sana,” pinta Umi Pipik.
“Saya pernah begitu (tidak berhijab). Saya pernah ditag seseorang, memaksa di posisi mantu harus berhijab, dulu saya belum berhijab, jadi keterpaksaan, ketika dapatnya yang tak berhhijab.”
“Terus kita (yang berhijab) merasa lebih baik gitu? kalau kita hanya mau bimbing yang berhijab, siapa yang akan bimbing mereka (yang belum berhijab), semua orang layak bahagia,” kata Umi Pipik bijak.
Mengetahui jika Umi Pipik adalah ibu yang bijaksana, dalam sebuah kesempatan Sintya Marisca malah pernah melontarkan pujian.
Selebgram tomboy itu menyebut kalau Umi Pipik adalah calon mertua idaman, bagaimana reaksi Umi?
“Alhamdullillah, berarti orang percaya, baik sangka, senang lah, dibaiksangkakan sama orang, senang, tertular energi positifnya, aku baik sangka sama semua orang,” kata Umi Pipik. (*)