Find Us On Social Media :

Ayah Raffi Ahmad Pernah Sekantor dengan Bambang Trihatmodjo, Sultan Andara Ngaku Diantar Jemput Sekolah dengan Mobil Mewah

By Fidiah Nuzul Aini, Minggu, 15 September 2024 | 06:50 WIB

Ayah Raffi Ahmad Pernah Sekantor dengan Bambang Trihatmodjo, Sultan Andara Ngaku Diantar Jemput Sekolah dengan Mobil Mewah

Grid.ID - Ayah Raffi Ahmad ternyata pernah sekantor dengan Bambang Trihatmodjo.

Sultan Andara bahkan mengaku diantar jemput sekolah dengan mobil mewah sang ayah.

Melansir dari TribunJatim.com, ternyata, ayah Raffi Ahmad pernah bekerja di perusahaan yang sama dengan Bambang Trihatmodjo, putra Presiden ke-2 RI, Soeharto.

Pada masa itu, ayah Raffi Ahmad memiliki posisi yang sangat baik.

Tak mengherankan jika masa kecil Raffi Ahmad dipenuhi dengan kemewahan.

Namun, sebuah peristiwa mengubah kehidupan suami Nagita Slavina ini secara drastis.

Hal ini diungkapkan Raffi Ahmad ketika menjadi tamu di kanal YouTube Sule Channel pada Selasa (09/02/2021).

Dalam video tersebut, Raffi Ahmad awalnya mengungkapkan kekhawatirannya bahwa anaknya mungkin akan meniru perilaku buruknya.

Namun, secara tiba-tiba, ia teringat kembali pada kisah masa lalunya tentang ayahnya.

Raffi mengakui bahwa sejak kecil, ayahnya sudah memiliki pekerjaan yang mapan dan posisi yang baik di sebuah bank ternama saat itu.

Selain itu, Raffi juga mengungkapkan bahwa ayahnya pernah bekerja bersama suami Mayangsari, Bambang Trihatmodjo.

Baca Juga: Dicap Sebagai Calo Jabatan Imbas Tawari Sule Jadi Calon Wali Kota, Begini Jawaban Raffi Ahmad

"Kalau gue dulu kan dilahirkan, jadi dulu bokap gue juga pernah kerja di salah satu bank Duta Sukapura sama pak Bambang Trihatmodjo juga kerja di sana, jadi posisinya bagus," ujarnya.

Namun, Raffi mengungkapkan bahwa akhirnya ayahnya mengalami penurunan pangkat dan memutuskan untuk pindah ke Bandung.

"Terus banknya turun bokap gue. Gue ngerasain, makanya gue pindah ke Bandung," sambungnya.

Lebih lanjut, Raffi menceritakan bahwa sejak kecil ia disekolahkan di sekolah dasar swasta elit dengan biaya sekolah Rp 50 ribu.

Namun, saat SMP, ia justru bersekolah di sekolah dengan biaya lebih murah, yakni Rp 3.500.

"Gue dulu tu SD masuk sekolah Taruna Bakti itu sekolah swasta elite semua dianterin pake mobil.

Pas gue SMP gue masuk SMP 5 Bandung bayangin aja dulu uang sekolahnya cuma 3500 sedangkan waktu gue SD uang sekolahnya 50 ribu," ujarnya.

Raffi kemudian menceritakan saat ia dijemput orang tuanya menggunakan mobil mewah BMW.

Pada waktu itu, Raffi melihat teman-teman SMP-nya naik angkot dan becak.

Merasa ingin mandiri, Raffi memutuskan untuk menolak dijemput orang tuanya dan memilih pulang bersama teman-temannya naik angkot atau becak.

"Dulu waktu gue di smp 5 pas gue pulang sekolah gue dijemput pakai mobil bmw gue ingat banget mobilnya bokap."

Baca Juga: Raffi Ahmad Dijuluki Makelar Jabatan Imbas Tawari Sule jadi Wakil Walikota, Sang Komedian Pasang Badan: Apa yang Salah?

"Terus temen gue, 'Gue pulang dulu ya', 'eh lu kemana', 'saya ke sana jalan kaki naik angkot', ada anak guru naik becak."

"Dari situ gue mulai 'mah nggak usah jemput-jemput lagi' dari situ gue mulai tu ngerasain mau pulang bareng sama mereka," ujarnya.

Melansir dari Kompas.com, Raffi Ahmad menanggapi berbagai tuduhan yang mengaitkan dirinya dengan isu makelar jabatan.

Raffi Ahmad mengungkapkan rasa kecewanya setelah mengetahui dirinya dituduh sebagai makelar jabatan.

“Aku sedih aja kalau diberitakan kayak begitu-begitu,” ucap Raffi Ahmad seperti dikutip dari kanal YouTube CumiCumi, Senin (9/9/2024).

Raffi Ahmad menegaskan, anggapan dirinya menjadi makelar jabatan dalam dunia politik tidaklah benar.

“Kalau ada berita seperti itu yang pasti saya katakan tidak benar adanya, jadi jangan percaya dengan hal-hal seperti itu,” ucap Raffi Ahmad.

Meski merasa sedih dituding sebagai makelar jabatan, Raffi Ahmad tak putus asa. Dirinya bakal tetap berkreasi seperti yang ia lakukan selama ini.

“Dan aku juga enggak patah semangat, meskipun dijatuhkan, difitnah, diapain, enggak apa-apa, ini membuat aku lebih semangat lagi,” ucap Raffi Ahmad.

(*)