Find Us On Social Media :

Uang Hasil Syuting Rp 15 M Dibawa Kabur Ayahnya, Baim Cilik Kini Banting Tulang Jualan Nasi Babat sampai Kambing

By Fidiah Nuzul Aini, Minggu, 15 September 2024 | 14:23 WIB

Uang Hasil Syuting Rp 15 M Dibawa Kabur Ayahnya, Baim Cilik Kini Banting Tulang Jualan Nasi Babat sampai Kambing

Grid.ID - Uang hasil syuting Baim cilik ternyata dibawa kabur Rp 15 miliar oleh sang ayah.

Baim Cilik kini banting tulang jualan nasi babat sampai kambing.

Melansir dari TribunJatim.com, aktor Ibrahim Khalil Alkatiri, yang lebih dikenal sebagai Baim Cilik, kini menjalani kehidupan yang penuh tantangan.

Mantan bintang "Tarzan Cilik" ini terpaksa beralih profesi dengan berjualan parfum demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Hal ini terjadi karena uang sebesar Rp15 miliar yang ia peroleh dari hasil syuting sejak usia tiga tahun diduga dibawa lari oleh ayahnya, Halil Fuad Alkatiri.

Baim mengungkapkan bahwa ia kini menjalankan bisnis parfum untuk mendapatkan penghasilan.

"Ya untuk uang jajanku segala macem ya dari parfum," kata Baim.

Baim juga belajar bisnis dari kakak dan keluarganya yang selalu mendukungnya.

"(Belajar bisnis) dari abangku, om aku, dan keluarga terdekat semuanya mensupport aku," imbuhnya.

Setelah vakum dari dunia hiburan, Baim Cilik juga berjualan nasi babat dan kambing kurban di Malang, Jawa Timur.

Ia membuka warung nasi babat bernama Sego Sambel Babat Cokro, di mana pelanggan bisa menyaksikan Baim memasak langsung jika beruntung. Warungnya juga menjual aneka jeroan sapi dengan harga mulai dari Rp12 ribu.

Baca Juga: Baim Cilik Berharap Bisa Balik ke Dunia Entertainment, Mau Buktiin ke Abah Aku Bisa!

Selain itu, Baim sudah cukup lama berjualan kambing kurban, merawat sendiri kambing-kambingnya hingga kebanjiran pesanan saat Idul Adha.

Di luar usaha kuliner dan ternak, Baim Cilik juga menjadi brand ambassador sebuah merek parfum, sering mempromosikannya di akun Instagram pribadinya.

Melansir dari Kompas TV, Baim Cilik mengungkapkan bahwa dirinya ditinggalkan oleh sang ayah, Halil Fuad Alkatiri.

Selain itu, sejak tahun 2022, Baim Cilik tidak lagi mendapat nafkah dari sang ayah, yang bahkan menjual aset hasil kerja kerasnya semasa kecil, termasuk rumah senilai Rp1,3 miliar.

Ia menjelaskan bahwa ayahnya pergi setelah perceraian kedua orang tuanya.

Setelah itu, Baim hanya menerima nafkah selama lima bulan sebelum ditinggalkan sepenuhnya.

Baim mengakui bahwa saat ayahnya pergi, ia sempat mengalami depresi dan merasa sangat tertekan.

"Awal-awal 2022 aku tertekan banget. Aku jatuh banget. Akhirnya, aku bangun sendiri. Atas support dari mama dan abang aku," kata Baim Cilik.

Beruntung, Baim tidak sampai harus mendatangi psikiater untuk memulihkan kondisi mentalnya.

"Aku nggak butuh psikiater. Aku bisa. Selama aku masih punya orang di sekitar ku yang sayang sama aku, kenapa aku butuh psikiater? Aku masih bisa lah," ujar pria berusia 19 tahun itu.

Baca Juga: Gerah Disebut Anak Durhaka, Baim Cilik Tak Gentar Perjuangkan Haknya, yang Ada Ayah Jahat!

Ibrahim Khalil Alkatiri, nama asli Baim, tetap menjalani aktivitasnya seperti biasa, termasuk mengelola bisnis parfum dan susu kambing.

Namun, ia masih sering bertanya-tanya mengapa ayahnya memilih meninggalkan tanggung jawab sebagai orang tua.

Saat ini, Baim tinggal di Malang, Jawa Timur, bersama ibu dan kakaknya.

Kehidupan ekonominya cukup terbatas, dengan biaya sekolah yang ia tanggung sendiri dari hasil bisnis, bukan dari bantuan sang ayah.

Kondisi inilah yang membuat Baim ingin kembali berkarier di dunia hiburan untuk membahagiakan ibunya dan kakaknya.

"Cuma mungkin ada yang aku pikirkan. Sampai sekarang, aku masih mempertanyakan, kenapa dia kayak gini. Kenapa tidak menjalani tanggung jawab sebagai ayah," jelas Baim Cilik.

"Aku juga ingin kembali ke entertainment. Tapi aku harus step by step lagi. Aku harus ngulang dari awal lagi dan aku mau kok," ungkapnya.

Selain ingin berkarier kembali sebagai artis, Baim juga fokus menyelesaikan pendidikannya di kelas 3 SMA.

Setelah lulus, ia berencana lebih serius meniti karier di dunia hiburan.

"Aku ingin buktikan ke ayah aku. Aku ingin buktikan ke orang yang sudah meninggalkan aku bahwa aku tetap bisa tanpa bantuan mereka," tutur Baim Cilik. 

(*)