Find Us On Social Media :

Terkuak, Tradisi Senioritas PPDS Undip Telah Berlangsung Lama, Bayar Rp 40 Juta untuk Sewa Mobil hingga Bayar Kos Seniornya?

By Ines Noviadzani, Senin, 16 September 2024 | 10:29 WIB

Terungkap tradisi senioritas mahasiswa PPDS Undip yang telah berlangsung lama.

Mereka menyetor uang pungutan itu pada mahasiswa seniornya selama menjalani PPDS di RSUP dr Kariadi.

"Jadi kalau di anastesi I, di semester 1 mereka per bulan satu orang Rp 20-40 juta untuk 6 bulan pertama. Untuk gotong royong konsumsi, tapi nanti ketika semester 2, nanti gantian yang semester 1 terus begitu, jadi semester 2 tidak itu lagi," jelasnya.

Diketahui iuran tersebut digunakan untuk membayar kebutuhan operasional lain seperti menyewa mobil dan membayar kos.

Sementara dilansir dari laman Kompas.com, kuasa hukum keluarga dokter Aulia yang ditemukan meninggal di kamar kosnya mengungkap adanya dana sebesar Rp 225 juta dari rekening Aulia ke sejumlah orang.

"Nanti kita lihat alirannya ke mana saja. Masih ditelusuri lewat pemeriksaan Ibu dari dokter ARL di Polda Jateng," jelasnya.

Meski begitu, ia enggan menyebutkan nama atau identitas terduga penerima dana.

"Ibu korban yang menjelaskan ke penyidik soal rekening koran tersebut uang mengalir ke mana saja," jelasnya.

Saat ini proses penyelidikan masih dilakukan oleh kepolisian guna mengungkap adanya kasus tersebut.

(*)