Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Terungkap motif ibu muda yang tega lakukan penganiayaan terhadap anak kandungnya sendiri.
Kasus itu pun telah menyita perhatian warganet.
Bagaimana tidak, penganiayaan yang dilakukan pelaku terhadap anaknya sendiri itu cukup parah.
Dilansir dari Kompas.com, awal mula penganiayaan terbongkar adalah saat sang korban berinisial KGC mengadu pada guru lesnya.
"Setelah itu, guru les ini melaporkan ke kita. Dia melihat badan salah satu muridnya terluka akibat dianiaya orang tuanya," ujar Kepala Polrestabes Medan, Kombes Teddy Marbun.
Pelaku yang berinisial DTN itu pun mengaku khilaf dan menyesali perbuatannya.
"Keterangan pelaku, memang sudah sering menganiaya anaknya. Untuk kasus KGJ yang viral di media sosial, dia dianiaya pakai tali pinggang dan perutnya dipijak," jelas Teddy.
"Saya minta maaf kepada semua orang dan anak saya. Saya khilaf," ujar DTN.
Lantas apa motif sebenarnya sampai DTN tega melakukan penganiayaan tersebut?
Melansir dari Tribun Bengkulu, DTN rupanya mengaku memikul beban berat usai ditinggal suaminya 4 tahun lalu.
Baca Juga: Viral! Pernikahan Beda Usia di Wonogiri, Pengantin Laki-laki Lebih Tua dari Mertuanya Sendiri
Selain itu, DTN juga emosi saat korban menghilangkan stiker sekolahnya.
Kini DTN harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Ia dijerat dengan Pasal 44 ayat 1 UU RI No 23 tahun 2004 dan atau Pasal 80 ayat 1 Subs ayat 2 Jo 76 C UU RI No 23 tahun 2002.
Pelaku pun terancam dapat hukuman lima tahun penjara.
(*)