Find Us On Social Media :

Terungkap Alasan Andrew Andika Pakai Narkoba, Ini Pengakuan Suami Tengku Dewi pada Polisi

By Ulfa Lutfia Hidayati, Selasa, 1 Oktober 2024 | 15:45 WIB

Andrew Andika di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (1/10/2024).

Laporan wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia

Grid.ID - Andrew Andika menambah daftar artis yang tertangkap karena kasus narkoba.

Suami Tengku Dewi itu ditangkap polisi bersama 5 orang temannya setelah mengadakan pesta narkoba.

Alasan Andrew Andika nekat menggunakan narkoba diduga karena stres akibat masalah keluarga.

Hal ini disampaikan Wakapolres AKBP Teuku Arsya Khadafi dalam rilis yang digelar di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (1/10/2024).

Ia menyebutkan salah satu tersangka mengungkap alasan menggunakan narkoba karena masalah keluarga.

"Untuk salah satu tersangka menyampaikan bahwa penggunaan barang ini dikarenakan sedang menghadapi permasalahan dalam keluarga," ungkap AKBP Arsya Khadafi.

"Ada salah satu dari tersangka ini sedang menghadapi permasalahan (rumah tangga), baru-baru saja. Kemudian itu menjadi salah satu alasan dia menggunakan ini (narkoba)," lanjutnya.

Diduga tersangka yang dimaksud adalah Andrew Andika yang sebelumnya sempat digugat cerai oleh sang istri, Tengku Dewi.

Namun saat hendak dikonfirmasi, AKBP Arsya Khadafi enggan mengungkap lebih lanjut inisial tersangka tersebut.

Sebagai informasi, Andrew Andika diamankan polisi atas kasus penyalahgunaan narkoba pada Kamis (26/9/2024) malam, di Bogor, Jawa Barat.

Baca Juga: Tertangkap karena Narkoba, Andrew Andika Minta Maaf pada Istri dan Anak

Aktor 37 tahun itu diciduk bersama lima orang lainnya yang terdiri dari 3 pria dan 2 wanita.

Dari penangkapan tersebut polisi menyita barang bukti narkotika jenis sabu.

Hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan Minggu (29/9/2024) sore menyatakan Andrew dan kelima temannya positif amfetanin dan mefetamin.

Saat ini polisi juga masih memburu orang yang diduga menyuplai narkoba kepada Andrew.

"Terkait dengan pihak yang saat ini diduga sebagai penyuplai, masih kami lakukan pendalaman dan masih dilakukan upaya untuk penangkapan," kata AKBP Arysa Khadafi.

(*)