Find Us On Social Media :

Masya Allah, Resmi Jadi Anggota DPR RI, Denny Cagur Curhat Soal Keinginan Sang Ibu Sebelum Meninggal Dunia, Kini Akhirnya Terwujud

By Fidiah Nuzul Aini, Sabtu, 5 Oktober 2024 | 10:31 WIB

Masya Allah, Resmi Jadi Anggota DPR RI, Denny Cagur Curhat Soal Keinginan Sang Ibu Sebelum Meninggal Dunia, Kini Akhirnya Terwujud

Baca Juga: Marshel Widianto Alami Star Syndrome hingga Dibanned TV, sang Komedian Akui Merugikan Menajemen Denny Cagur: Gue Kacang Lupa Kulit

"Waktu saya tanya kenapa ngasih kadonya kursi kayu. Mama bilang 'Mama pengen Denny jadi anggota DPR RI'," sambungnya.

Keinginan tersebut berawal saat Denny Cagur melaksanakan study tour di gedung DPR RI.

Komedian kondang itu lalu curhat soal keinginan sang ibunda tercinta.

"Terdengar aneh waktu itu karena saya waktu itu belum tergabung ke kegiatan politik. Waktu saya kelas satu SMA, saya bersama teman-teman sekolah SMA 98 Jakarta melaksanakan study tour di gedung DPR," ungkap Denny.

"Sepulang dari sana, saya cerita ke mama tentang kegiatan saya selama di gedung DPR. Selesai bercerita masih teringat dengan jelas omongan mama sambil ngusap ngusap kepala saya, mama bilang 'nanti Denny akan duduk di sana'," terangnya.

Akhirnya, keinginan ibunda Denny Cagur kini bisa terwujud.

Setelah 30 tahun, Denny Cagur kembali ke gedung DPR RI untuk dilantik sebagai anggota dewan.

"Hari ini tepat 30 tahun yang lalu. Saya balik lagi ke gedung ini untuk dilantik menjadi anggota DPR. Di gedung yang sama, tempat yang sama dan cerita yang berbeda.

Kalau dulu saya foto dengan teman-teman SMA saya. Hari ini saya foto di tangga yang sama bareng dengan temen-temen dari fraksi. Kalau dulu saya pakai seragam sekolah, sekarang saya pakai jas lengkap pin DPR di dada kiri saya," jelasnya.

Ia bahkan sempat bernazar jika terpilih sebagai anggota DPR RI tempat pertama yang akan dikunjungi yakni makam sang ibunda.

"Sehingga dari awal kampanye saya bernazar jika saya dilantik sebagai anggota DPR. Tempat pertama yang akan saya datangi adalah makam mama saya," pungkasnya.

(*)