Lebih lanjut, Nafa Urbach pun memberi pesan kepada para orang tua agar lebih memperhatikan anak-anaknya.
"Saya tau ini tdk akan mudah, ini PR yg bgtu berat krn akan memakan waktu bulan bahkan tahun, ibuu ibuu para orang tua di seluruh indonesia plss perhatikan anak2muu ,jagai mereka lindungin mereka lebih lagii krn dunia sudah semakin rusak hari2 ini."
Sebagai seorang yang sangat memperhatikan kasus tersebut, Nafa Urbach berharap tersangka mendapat hukuman yang berat.
"Bapak @divisihumaspolri yg terhormat ini jeritan para ibuu ibu di seluruh indonesia. 15 tahun tdk akan pernah bisa membayar luka kami yg bgtu dalam pakk , kami mau seumur hidup mereka yg melakukan pelecehan ini dipenjaraa pakk SEUMUR HIDUPP," tandasnya.
Unggahan itu pun mendapat beragam komentar dari warganet.
"Harusnya dihukum rajam itu jgn pernah ada kata bebas," tulis @sh***
"Keadilan harus TERWUJUD Hukum harus TEGAK," tulis @ca***
"Parah bgt ini, kadanh warga konoha liat problem di luar negeri kayak gmana gitu, padahal di negara sendiri jg sama aja parahnya byk yg problematik," tulis @mo***
Dilansir dari Tribunnews.com, pemilik yayasan, Sudirman telah ditetapkan sebagai tersangka.
Ia dikenal sebagai sosok yang agamis dan suka berkegiatan sosial.
Kini aksi bejadnya ketahuan dan menjadikan anak di panti asuhan sebagai korban.
Diketahui polisi telah menetapkan sebanyak tiga tersangka dalam kasus ini, yakni Sudirman serta dua orang pengasuh, Yusuf dan Yandi.
(*)