Grid.ID - Penampilan terbaru Puteri Modiyanti kini bikin pangling.
Anak Tommy Soeharto dan Sandy Harun ternyata makin cantik kebangetan saat pakai hijab.
Melansir dari TribunTrends.com, Puteri Modiyanti diketahui pernah menjadi finalis dalam ajang Puteri Indonesia 2023.
Baru-baru ini, penampilannya sukses menarik perhatian netizen.
Hal ini karena Puteri Modiyanti telah memilih untuk berhijab.
Gaya busananya kini juga lebih tertutup.
Transformasi penampilan Puteri Modiyanti ini langsung mendapatkan banyak pujian dari publik.
Puteri Modiyanti membuat banyak orang penasaran karena latar belakang ibunya, Sandy Harun, yang masih berstatus istri orang lain saat menjalin hubungan dengan Tommy Soeharto.
Sandy Harun dan Tommy Soeharto pun menikah secara siri kala itu.
Meski jarang disorot, kini muncul kabar tentang Puteri Modiyanti.
Puteri Modiyanti dikenal karena bakat dan prestasinya yang luar biasa.
Berbeda dari cucu Soeharto lainnya, Puteri Modiyanti tidak terjun ke dunia politik atau bisnis.
Ia memilih untuk bekerja di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan sampah.
Bahkan, Puteri Modiyanti pernah terlibat dalam proyek daur ulang sampah.
Meskipun lulus dari universitas ternama, gadis berusia 26 tahun ini tidak merasa gengsi bekerja di bidang pengelolaan sampah.
Prestasi anak Tommy Soeharto dan Sandy Harun ini tidak berhenti di situ.
Puteri Modiyanti juga merupakan finalis dalam ajang Puteri Indonesia 2023, mewakili DKI Jakarta 2 dan meraih gelar Puteri Favorit.
Sepupu Ricky Harun ini juga aktif membuat konten yang diunggah di kanal YouTube miliknya.
Selain dikenal berprestasi, Puteri Modiyanti juga memiliki hobi berkuda.
Dalam profil yang dibuat saat mengikuti ajang Puteri Indonesia, gadis yang akrab disapa Modi ini mengaku sering diajarkan banyak hal oleh ibunya.
Melansir dari Kompas.com, Sejumlah aset milik Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto senilai Rp 2 triliun, yang disita oleh Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), belum juga terjual melalui lelang.
Aset tersebut belum laku terjual sejak pertama kali dilelang pada 2022.
Meskipun sudah tiga kali dilakukan lelang, minat dari pembeli masih sangat minim.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Hadi Tjahjanto, menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk memaksimalkan penggunaan aset-aset yang telah disita oleh Satgas BLBI, termasuk milik Tommy Soeharto.
Namun, karena tidak ada yang berminat, pemerintah akan menggunakan pendekatan lain selain lelang untuk memanfaatkan aset tersebut.
"Kita tinggal menunggu (hasilnya)," kata dia dalam konferensi pers, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (5/7/2024).
Di kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan, Rionald Silaban, menyebutkan bahwa alternatif yang akan digunakan adalah pendayagunaan aset sitaan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2000 tentang Pengelolaan Piutang Negara.
"Kita pakai pasal pendayagunaan. Sambil menunggu lelangnya laku atau tidak," ujar dia.
Dalam Pasal 26 Ayat 6 PP tersebut dijelaskan bahwa barang sitaan negara dapat dimanfaatkan oleh Panitia Urusan Piutang Negara, dan hasil dari pendayagunaan tersebut akan digunakan untuk mengurangi utang dari pihak penanggung utang.
(*)