Grid.ID – Kepergian Liam Payne yang mendadak menyisakan duka mendalam bagi orang terdekat dan penggemar.
Liam Payne meninggal dunia pada Rabu (16/10/2024) karena terjatuh dari balkon hotel di Argentina.
Ia terjatuh dari kamarnya di Hotel Casa Sur Palmero tak lama setelah pukul 5 sore, waktu setempat.
Member One Direction menyampaikan pesan mengharukan lewat media social masing-masing.
Pun Zayn Malik yang tidak aktif dengan One Direction juga menyampaikan pesan mengharukan.
"Liam, aku mendapati diriku berbicara keras padamu,”
“Aku berharap kamu mendengarku, aku tidak dapat menahan pikiran egoisku bahwa masih menyangka banyak lagi perbincangan yang bisa kita lakukan dalam hidup kita," tulisnya diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia.
Zayn malik juga bercerita bawah Liam Payne menemaninya dalam masa-masa sulit.
"Aku tidak pernah mengucapkan terima kasih kepada kamu, karena kamu telah mendukungku melewati masa-masa sulit dalam hidupku."
"Saat aku berusia 17 tahun, dan aku merindukan rumah kamu selalu ada di sana dengan pandangan yang positif dan senyum yang menenangkan, biarkan aku tau kamu adalah teman baikku dan aku dicintai," bebernya.
Dirinya juga menyebut Liam Payne adalah sosok yang bijaksana.
"Meski kamu lebih muda dariku, kamu selalu lebih bijaksana daripada aku, kamu keras kepala dan tidak peduli untuk memberi tau orang lain ketika mereka salah," lanjutnya.
Zayn Malik juga menyebut bahwa dirinya pernah berselisih dengan Liam Payne.
"Meskipun kita pernah berselisih paham karena hal itu beberapa kali, aku selalu diam dan menghormatimu,”
“Dalam hal musi Liam, kamulah yang paling memenuhi syarat dalam segala hal,”
“Aku tidak tahu apa-apa dibandingkan denganmu, aku adalah anak tanpa pengalaman, sementara kamu professional,”
"Aku selalu senang mengetahui apa yang terjadi di panggung, kami selalu bisa mengandalkan kamu untuk mengetahui arah mana yang harus ditempuh selanjutnya," tambahnya.
Zayn Malik berkata sangat terpukul dengan kepergian Liam Payne.
"Aku kehilangan seorang saudara ketika kamu meninggalkan kami,”
“Tidak bisa aku jelaskan, bahkan hanya untuk sekedar memelukmu untuk terakhir kalinya, mengucapkan selamat tinggal dan memberitahumu, aku sangat mencintaimu, menghargaimu dan akan mengenang kenangan bersamamu selamanya di hatiku,”
“Tidak ada kata-kata yang dapat membenarkan atau menjelaskan perasaanku saat ini, selain sangat hancur,”
"Semoga di mana pun kamu berada saat ini, kamu baik-baik saja, damai, dan kamu tau betapa aku mencintaimu," tutupnya.
(*)