“Sekarang belum ada (pasangan), karena aku tomboi kali ya, takut kali ya sama aku,” kata Mitha sambil tertawa.
Meski sempat terkesan cuek dengan hubungan asmaranya, Mitha mengaku lebih sensitif soal perasaan.
Makanya, ia mengharapkan bisa mendapatkan pasangan yang bisa memimpin dan mengayominya.
Tak peduli kriteria yang beranekaragam, Mitha hanya berharap mendapatkan pasangan yang bisa bertanggungjawab lahir dan batin.
“(Kriteria) yang gimana aja terima, kekurangan kelebihan aku terima, fisik kan relatif, yang penting tanggungjawab,” harap Mitha.
“Mama kan gagal berumahtangga, aku ada history sama ayahku gak kenal juga, jadi pengin carinya yang bertangung jawab,” katanya.
“Takut lah mamah kan pernah gagal, ada history ayah ninggalin dari kecil juga.” (*)