Find Us On Social Media :

Ditunjuk Jadi Sekretaris Kabinet Era Prabowo Subianto, Mayor Teddy Ternyata Tak Mundur dari TNI, Ternyata ini Alasannya

By Fidiah Nuzul Aini, Kamis, 24 Oktober 2024 | 14:23 WIB

Ditunjuk Jadi Sekretaris Kabinet Era Prabowo Subianto, Mayor Teddy Ternyata Tak Mundur dari TNI, Ternyata ini Alasannya

Grid.ID - Mayor Teddy kini ditunjuk jadi sekretaris kabinet era Prabowo Subianto.

Usai ditunjuk jadi sekretaris kabinet, Mayor Teddy ternyata tak mundur dari TNI.

Ternyata ini alasan Mayor Teddy tak mundur dari TNI meski jadi sekretaris kabinet.

Melansir dari TribunJatim.com, Presiden Prabowo Subianto menunjuk Mayor Teddy Indra Wijaya, atau yang dikenal sebagai Mayor Teddy, sebagai Sekretaris Kabinet dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Penunjukan tersebut memicu kontroversi.

Banyak yang mempertanyakan apakah Mayor Teddy perlu mengundurkan diri atau pensiun dari TNI.

Mayor Teddy, yang saat ini masih aktif sebagai anggota militer, kini telah menjabat sebagai Sekretaris Kabinet.

Ketika pengumuman Kabinet Prabowo Gibran, nama Mayor Teddy langsung menjadi sorotan.

"Mayor Teddy Indra Wijaya, Sekretaris Kabinet," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (20/10/2024).

Mayor Teddy, yang mengenakan batik cokelat, maju ke depan dan memberi hormat kepada Prabowo setelah namanya disebut sebagai bagian dari kabinet.

Namun, yang menjadi bahan perbincangan saat ini adalah status Mayor Teddy yang masih aktif sebagai perwira TNI.

Baca Juga: Mayor Teddy Lengser Jadi Ajudan Prabowo? Kini Dapat Promosi Jabatan Wadanyonif Para Raider 328, Kariernya Makin Bersinar

Mengenai status tersebut, muncul pertanyaan apakah Mayor Teddy harus mengundurkan diri dari TNI atau tidak. Hal ini diatur dalam UU TNI No. 34 tahun 2004.

Pasal 39 UU TNI menyebutkan bahwa prajurit atau anggota TNI dilarang:

1. Menjadi anggota partai politik;2. Terlibat dalam kegiatan politik praktis;3. Melakukan kegiatan bisnis;4. Mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dalam pemilu atau menempati posisi politik lainnya.5. Selain itu, UU TNI dan UU Polri juga mengatur bahwa prajurit TNI atau anggota Polri yang ingin menduduki posisi sipil atau di luar kepolisian harus mengundurkan diri atau pensiun dari dinas aktif.

Karena jabatan Sekretaris Kabinet merupakan posisi politik dan sipil, seharusnya Mayor Teddy mengundurkan diri dari TNI.

Mengacu pada status jabatan Sekretaris Kabinet yang setara dengan menteri, jika diisi oleh anggota TNI/Polri, seharusnya oleh perwira tinggi setingkat jenderal.

Sebelumnya, Mayor Teddy telah menjabat sebagai ajudan Prabowo selama empat tahun terakhir ketika Prabowo menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

Bahkan, Mayor Teddy dipromosikan menjadi Wakil Komandan Batalyon Infanteri (Wadanyonif) Para Raider 328/Dirgahayu pada Februari 2024.

Promosi tersebut tertuang dalam Keputusan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) No. Kep 137/II/2024 tanggal 26 Februari 2024.

Terkait isu ini, Kepala Penerangan Kostrad Kolonel Inf. Hendhi Yustian Danang Suta menyatakan bahwa Mayor Teddy masih aktif sebagai prajurit TNI Angkatan Darat.

“Sampai saat ini masih aktif (sebagai prajurit TNI Angkatan Darat),” kata Kapen Kostrad dikutip dari Antara.

Sementara itu, Ketua Harian Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai status Mayor Teddy.

Baca Juga: Inilah Sosok Totok Imam Santoso, Diduga Calon Mertua Mayor Teddy, Perwira Tinggi dan Punya Jabatan ini di Unhan

Menurut Dasco, Mayor Teddy tidak perlu pensiun dari TNI meskipun ditunjuk sebagai Sekretaris Kabinet oleh Presiden Prabowo.

Dasco menyatakan bahwa posisi Sekretaris Kabinet tidak setingkat menteri dan berada di bawah Mensesneg.

"Yang pertama, disampaikan bahwa nomenklatur Seskab itu terjadi perubahan, bahwa tidak ada Seskab setingkat menteri. Yang ada adalah Seskab itu di bawah Mensesneg," ujar Dasco kepada Kompas.com, Senin (21/10/2024).

Dasco menambahkan bahwa jabatan Sekretaris Militer (Sekmil) dan Sekretaris Pribadi (Sekpri), yang juga berada di bawah Mensesneg, bisa dijabat oleh perwira aktif.

Menurut Dasco, jabatan Sekretaris Kabinet bisa diisi oleh perwira dengan pangkat brigadir jenderal (brigjen).

"Nah di bawah Mensesneg dan menurut aturan, seperti Sekmil, seperti Sekpri, itu boleh dijabat oleh perwira aktif. Dan Seskab itu adalah setara dengan paling tinggi eselon 2 atau kalau dalam TNI paling tingginya brigadir jenderal," jelasnya.

Maka dari itu, Dasco menegaskan, Teddy boleh menduduki Seskab tanpa pensiun dari TNI.

"Sehingga saudara Teddy dapat menduduki jabatan tersebut tanpa harus pensiun dari dinas aktif militer," imbuh Dasco.

Melansir dari Kompas.com, Mayor Teddy mulai dikenal luas oleh masyarakat Indonesia ketika ia menjabat sebagai ajudan Prabowo Subianto saat Prabowo menjadi Menteri Pertahanan (Menhan).

Setelah Prabowo Subianto dilantik sebagai Presiden Indonesia, pria bernama lengkap Teddy Indra Wijaya ini mendapatkan posisi baru.

Baca Juga: Inikah Sosok Asli Calon Istri Mayor Teddy? Bthari Ayeisha Ternyata Bukan Wanita Sembarangan di Negeri ini, Celine Kalah Telak

Ia dilantik sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab) oleh Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029, Prabowo Subianto.

Berikut adalah profil dan perjalanan karier Mayor Teddy yang kini menjabat sebagai Sekretaris Kabinet di era pemerintahan Prabowo-Gibran.

Latar Belakang dan Pendidikan Teddy Indra Wijaya lahir pada 14 April 1989 di Manado, Sulawesi Utara.

Ia merupakan putra dari Kolonel Inf. (Purn) Giyono dan Mayor Caj (K) Patris R.A. Rumbayan.

Sejak muda, Teddy telah menunjukkan minatnya di dunia militer.

Ia menempuh pendidikan di SMA Taruna Nusantara di Magelang, yang dikenal sebagai salah satu sekolah unggulan di Indonesia dan melahirkan banyak perwira tinggi.

Setelah lulus dari SMA Taruna Nusantara, ia melanjutkan pendidikannya di Akademi Militer (Akmil), dan berhasil lulus pada tahun 2011.

Tak hanya sampai di situ, Teddy juga memperluas keahliannya dengan mengikuti pelatihan di Ranger School, Amerika Serikat, yang merupakan salah satu program pelatihan militer paling bergengsi.

Saat berpangkat Kapten, ia berhasil meraih Tab Ranger, yang menunjukkan kualifikasinya sebagai bagian dari pasukan elite US Army Ranger.

Karier dan Prestasi Selama kariernya, Teddy telah mencapai banyak prestasi.

Pada 2019, ia menempuh pendidikan di US Army Infantry School di Fort Benning dan berhasil menjadi lulusan terbaik dengan predikat International Honor Graduate di antara 185 peserta dari berbagai negara.

Ia juga menerima penghargaan Commandant List Award dan Gold APFT untuk pencapaian fisik yang luar biasa.

Sebelum menjabat sebagai ajudan Prabowo, Teddy juga pernah bertugas di Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Saat berpangkat Letnan Satu, ia diberi kepercayaan menjadi asisten ajudan Presiden Joko Widodo pada periode 2014-2019.

Demikianlah profil Mayor Teddy, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Kabinet dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

(*)