All The Small Things (ATST) sendiri merupakan sebuah inisiatif yang digarap oleh Muklay, yang kembali berperan sebagai Art Director JDF, untuk memberikan wadah bagi para seniman untukmenampilkan karya mereka, di mana karya-karya ini juga dapat dibeli oleh publik.
Baca Juga: Raffi Ahmad Sempatkan Melayat, Ungkap Kenangan Umroh Bersama Ayah Uya Kuya
JDF x myBCA
Jauh berbeda dengan desain acara dengan MR DIY, roadshow bersama myBCA berfokus ke program desain grafis, di mana para mahasiswa mendapatkan insights langsung dari para mentor sekaligus mendapatkan real-life opportunity mendesain merchandise myBCA.
Pasalnya, mahasiswa yang mengikuti rangkaian program dan mendaftarkan karya mereka berkesempatan untuk mendesain official merchandise myBCA apabila terpilih & menang.
Kesempatan ini memberikan para mahasiswa pengalaman tak ternilai, yaitu terjun langsung mengerjakan karya untuk sebuah korporasi, seperti apabila mereka sudah bekerja nanti.
Menurut salah satu mentor, Andre Manggala, “Berkesempatan menjadi mentor untuk mahasiswa dalam art roadshow Jakarta Doodle Fest bersama myBCA seperti melihat diri sendiri di zaman dulu. Karena saat masih kuliah, kita nggak selalu terbayang akan seperti apa ketika merintis karier nanti.
Makanya, “myBCA Mentorship Project” bisa membantu membukawawasan mereka tentang dunia kerja yang sebenarnya, rasanya banyak yang aku ingin share”. JDF x Galeri Indonesia Kaya
Sementara itu, kolaborasi Jakarta Doodle Fest dengan Galeri Indonesia Kaya berfokus pada produksi teater musikal yang terinspirasi oleh ilustrasi seniman Varsam Kurnia, “Moonboy andHis Starguide The Musical”.
Para mahasiswa yang berpartisipasi akan mengikuti tiga kelas, dua sesi latihan, dan terlibat dalam pertunjukan final pada acara utama Jakarta Doodle Fest 2024.
Seluruh rangkaian kelas dan latihan bertempat di Galeri Indonesia Kaya, yang berada di Grand Indonesia, dengan mengangkat topik set design, kostum & tata rias, dan stage management.
Pementasan teaternya sendiri dapat dinikmati oleh pengunjung Jakarta Doodle Fest 2024 di hari kedua (2 November 2024), dan merupakan salah satu cara baru merayakan seni visual.