Laporan Wartawan Grid.ID, Hana Futari
Grid.ID - Drummer band Matta, Wox alias Bachman melihat peristiwa sang putra, Kaisar Akira terbawa arus ketika berenang di Kelingking Beach, Nusa Penida, Bali.
Nelangsanya, Wox melihat kejadian sang putra terbawa arus melalui video call dari teman-teman Kaisar Akira.
“Anak saya tenggelam, teman-temannya selamat,” ujar Wox kepada awak media melalui sambungan Google Meet, Jumat (1/11/2024).
Saat itu, teman-teman Kaisar Akira yang sama-sama ikut berenang melakukan video call kepada istri Wox sesaat setelah remaja 16 tahun itu terbawa arus hingga ke tengah laut.
“Lima menit temannya pada panik nelepon ke istri saya,” katanya.
“Itu jam 12 siang saya dapat telepon, beberapa waktu lalu anak saya ke tengah,” imbuhnya.
Dari video call tersebut, Wox yang berada di Sumedang pun melihat sang putra terombang-ambing di tengah lautan.
“Saya video call dan masih terlihat (Kaisar Akira) yang mencoba ke atas (permukaan),” terangnya.
Sementara itu, teman-teman Kaisar Akira tak ada yang berani menolong ke tengah lantaran besarnya risiko.
“Ngga ada yang berani nolong ke tengah karena riskan, sangat berbahaya, banyak kejadian juga sebelumnya,” terangnya.
“Saya lihat proses musibah itu, saya memantau,” lanjutnya.
Tim SAR pun baru tiba di lokasi satu jam setelah peristiwa tersebut terjadi.
“Setelah video call, satu jam datang tim SAR pakai boat,” ujarnya.
Di momen tersebut pula, Wox yang berada di Sumedang langsung bertolak ke Jakarta untuk melakukan penerbangan ke Bali.
Seperti diberitakan sebelumnya, putra sulung Wox, drummer band Matta meninggal dunia setelah 20 jam terseret arus di Kelingking Beach, Nusa Penida, Bali.
Saat itu, Kaisar Akira, putra Wox berenang di Kelingking Beach, Nusa Penida bersama teman-temannya.
(*)