Grid.ID - Ada beberapa prediksi tren interior rumah tahun 2025.
Tren interior rumah tahun 2025 bisa menjadi referensimu.
Yuk intip prediksi tren interior rumah tahun 2025!
1. Desain Ramah Lingkungan
Kesadaran terhadap isu lingkungan semakin meningkat, dan hal ini akan terus memengaruhi tren interior rumah.
Pada tahun 2025, kita akan melihat lebih banyak penggunaan bahan berkelanjutan, seperti kayu daur ulang, bambu, batu alam, dan bahan organik lainnya.
Selain itu, banyak rumah yang akan mengadopsi desain yang energi efisien dengan sistem pengelolaan energi yang cerdas, serta pengurangan jejak karbon melalui penggunaan bahan dan teknologi ramah lingkungan.
Bahan alami: Kayu, batu, dan kaca yang diproses secara alami akan semakin populer.
Furnitur daur ulang: Furnitur dengan bahan daur ulang atau yang dapat diperbaharui akan menjadi pilihan banyak orang.
Tanaman hidup: Integrasi lebih banyak tanaman hidup di dalam rumah, bukan hanya sebagai dekorasi, tetapi juga sebagai elemen fungsional untuk meningkatkan kualitas udara.
2. Desain Rumah Pintar
Teknologi smart home akan semakin terintegrasi dalam desain interior rumah.
Di tahun 2025, lebih banyak rumah yang dilengkapi dengan perangkat pintar yang mengontrol pencahayaan, suhu, keamanan, dan bahkan kualitas udara.
Sistem yang lebih terhubung ini akan memungkinkan penghuni untuk mengelola seluruh rumah dari satu perangkat (misalnya, ponsel atau tablet).
Pencahayaan pintar: Lampu yang bisa disesuaikan dengan suasana hati atau waktu, bahkan dapat dikontrol menggunakan suara atau aplikasi.
Sistem otomatis: Pengaturan suhu dan keamanan otomatis yang bisa diprogram sesuai rutinitas sehari-hari.
Peralatan pintar: Mesin cuci, kulkas, dan oven yang bisa berkomunikasi satu sama lain untuk efisiensi rumah tangga yang lebih tinggi.
3. Desain yang Lebih Terbuka dan Fleksibel
Dengan semakin banyak orang yang bekerja dari rumah dan menjalani gaya hidup yang lebih dinamis, rumah akan semakin didesain dengan ruang yang lebih terbuka dan fleksibel.
Open-plan layouts akan terus populer, namun dengan penekanan pada penciptaan ruang multifungsi yang mudah disesuaikan dengan berbagai kebutuhan.
Baca Juga: Mewahnya Rumah Teuku Dewi yang Hampir Dijual Untuk Nafkahi Anak, Bergaya Modern Minimalis!
Ruang multifungsi: Ruang tamu yang juga bisa menjadi ruang kerja atau ruang belajar, serta dapur yang terhubung dengan ruang makan atau ruang keluarga.
Partisi dan pembatas yang bisa dipindah: Penggunaan partisi yang dapat dipindah atau ditekuk untuk menciptakan ruang terpisah yang fleksibel.
4. Estetika Minimalis dengan Sentuhan Organik
Di tahun 2025, desain minimalis akan terus berlanjut, tetapi dengan penekanan pada keseimbangan dan kelembutan.
Furnitur dan aksesori dengan garis yang lebih lembut, material organik, dan palet warna netral akan mendominasi.
Warna netral dan hangat: Nuansa warna cokelat muda, abu-abu, putih, dan beige akan memberikan kesan tenang dan elegan.
Tekstur alami: Permukaan yang lebih organik dan tekstur alami seperti linen, wol, dan kulit yang memberikan sentuhan kenyamanan dan kehangatan.
Furnitur fungsional: Furnitur dengan desain yang bersih, sederhana, dan serbaguna, mengutamakan kenyamanan serta kegunaan.
5. Desain Retro Futuristik
Gaya retro akan kembali dengan sentuhan modern.
Perpaduan antara desain masa lalu dan teknologi masa depan akan menciptakan nuansa retro futuristik yang unik, dengan warna-warna cerah, bentuk geometris, dan elemen-elemen desain yang membangkitkan nostalgia, tetapi tetap modern.
Furnitur berbentuk geometris: Kursi dan meja dengan desain berbentuk bulat atau sudut yang tegas.
Warna-warna cerah: Penggunaan warna pop yang lebih cerah, seperti biru elektrik, kuning mustard, dan hijau neon, dipadukan dengan warna netral untuk keseimbangan.
6. Maksimalisasi Ruang Kecil
Karena semakin banyak orang yang tinggal di kota-kota besar dengan keterbatasan ruang, desain interior rumah kecil akan terus berkembang.
Di tahun 2025, kita akan melihat inovasi dalam desain space-saving dan furnitur yang dapat dilipat atau disembunyikan.
Furnitur lipat atau modular: Meja yang dapat dilipat atau sofa yang bisa diubah menjadi tempat tidur.
Penggunaan ruang vertikal: Memanfaatkan dinding untuk rak, penyimpanan, atau bahkan tanaman gantung untuk menghemat ruang lantai.
(*)