Laporan wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia
Grid.ID - Perawatan wajah derma roller belakangan jadi perbincangan.
Hal ini dipicu adanya praktik perawatan derma roller ilegal yang dilakukan klinik Ria Beauty.
Mirisnya, praktik perawatan kulit ilegal itu bukan dilakukan oleh dokter profesional, melainkan lulusan sarjana perikanan.
Saat ini polisi sudah melakukan penangkapan terhadap dokter gadungan Ria Beauty yang melakukan prosedur kecantikan derma roller tanpa izin edar.
Selebriti dokter Indonesia dr. Eklendro Senduk, D.AAAM, M.Kes atau lebih dikenal sebagai dr. Ekles ikut prihatin dengan adanya praktik perawatan ilegal ini.
Menurutnya, perawatan derma roller tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena termasuk tindakan medis.
"Aturannya harus dilakukan oleh dokter. Dokter pun harus tersertifikasi estetik. Apalagi ini bukan dokter, bukan tenaga medis, sebenarnya tidak dibenarkan," terang dr. Ekles saat dihubungi Grid.ID via sambungan telepon, Minggu (8/12/2024).
Lalu, apa sebenarnya treatment kecantikan derma roller dan bagaimana manfaat serta bahayanya yang perlu diperhatikan?
Simak penjelasan berikut ini, yuk!
Apa itu treatment Derma Roller?
Baca Juga: Sekali Perawatan Rp 15 Juta, Alat 'Derma Roller' di Ria Beauty Tak Ada Izin Edar
Melansir laman Cosmetic Skin Clinic, perawatan derma roller dikenal juga sebagai microneedling.
Ini adalah prosedur peremajaan kulit non-bedah yang menggunakan perangkat titanium dengan jarum kecil untuk memperbaiki penampilan kulit.
Manfaat Perawatan Derma Roller
dr. Ekles menyebut treatment kecantikan ini memiliki manfaat untuk merangsang kolagen untuk peremajaan kulit.
"Memang ada tindakan derma roller dan microneedling, itu tujuannya pakai jarum-jarum kecil dengan point bleeding, ada pendarahan kecil untuk merangsang kolagenisasi untuk rejuvenation," jelas dr. Ekles.
Dalam laman Sakra World Hospital disebutkan manfaat derma roller bisa membantu beberapa permasalahan kulit sebagai berikut.
1. Mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan
2. Memperbaiki tampilan bekas jerawat atau cacar air
3. Memudarkan bercak hitam yang disebabkan oleh kerusakan akibat sinar matahari atau penuaan
4. Mengencangkan kulit
5. Memperbaiki tekstur kulit.
Baca Juga: Pentingnya Sustainability dalam Industri Kecantikan Bagi Masa Depan Generasi Mendatang
Bahaya Perawatan Derma Roller
Meski memiliki manfaat, perawatan ini juga bisa berisiko apabila tidak dilakukan sesuai dengan prosedur.
"Tapi, harus dilakukan sesuai SOP, misalnya harus dilakukan keadaan steril dan tidak terlalu agresif. Karena kalau terlalu agresif bukan merangsang kolagen, tapi juga berisiko menimbulkan kecacatan pada kulit," ujar dr. Ekles.
Selain itu bahaya infeksi yang terjadi juga bis amenyebar secara sistemik, bukan hanya di wajah tetapi juga seluruh tubuh.
dr. Ekles juga menerangkan efek samping perawatan derma roller yang dilakukan sembarangan bisa menimbulkan flek hitam.
"Karena tidak dilakukan oleh dokter ternyata banyak efek samping setelahnya. Misalnya karena terlalu agresif luka-lukanya dan tidak ada edukasi berisiko namanya PIC atau post inflamasi hiperpigmentasi. Jadi tumbuh flek-flek hitam di bekas-bekas yang dibuatnya," tutup dr. Ekles.
(*)