Find Us On Social Media :

Dua Pekan Tinggal di Karuing, Kawasan Hutan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah

By Grid., Senin, 9 Desember 2024 | 05:23 WIB

Karuing terletak di tepian sungai Katingan yang jadi urat nadi transportasi masyarakat.

Desa Karuing sendiri dihuni 184 KK terdiri dari 560 jiwa dan masuk golongan suku Dayak Katingan yang mayoritas beragama Islam. Karena lokasi desa berhimpitan dengan kawasan hutan sehingga udaranya bersih segar ditambah di desa ini tidak ada kendaraan bermotor hanya sesekali sepeda onthel melintas.

Jalan utama desa dari ujung ke ujung sepanjang 1.340 meter terbuat dari kayu ulin selebar 1.5 meter. Jadi ketika berjalan diatasnya ada “musik” alias suara glodakan yang mengiringi sepanjang perjalanan. Jalan desa tersebut diapit oleh deretan rumah penduduk.

Satu deret rumah warga membelakangi sungai dan satu deret lainnya membelakangi hutan desa. Karena lembab dan semua bangunan berada diatas panggung sehingga desa ini nyaris tidak berdebu.

Selama dua pekan saya di Karuing jika jalan-jalan keluar rumah sering nyeker karena telapak kaki selalu bersih karena kaki tidak menyentuh tanah.

Karena tidak ada saluran listrik PLN masing-masing rumah menggunakan panel surya tapi sumber daya hanya mampu untuk lampu dengan wat rendah dengan waktu terbatas. Sebagian warga memiliki diesel pembangkit listrik selain untuk tambahan penerangan juga untuk ngecas handphone. Pun demikian saluran seluler juga tergantung dengan cuaca.

Kalau pas terik matahari BTS seluler bisa bekerja seharian tetapi kalau hujan atau mendung jangan kaget handphone tiba-tiba mati karena pasokan listrik dari panel surya berhenti.

Fasilitas pendidikan di desa tersebut terdapat sekolah TK, SD dan SMP. Jika selepas SMP ingin melanjutkan ke SMA maka siswa harus ke Kasongan, ibukota Kabupaten Katingan atau ke Palangkaraya, ibukota propinsi.

“Kalau ingin melanjutkan SMA harus kos di luar daerah. Itulah salah satu penyebab anak Karuing sebagian besar hanya tamatan SMP karena orangtua nya tidak mampu menyekolahkan keluar desa,” kata Jeki warga setempat yang mendampingi kemanapun kami pergi.

JADI LOKASI SYUTING FILM PETUALANGAN ANACONDA 2

Sebagian besar masyarakat desa Karuing mata pencariannya mencari ikan di sungai sedang lainnya bekerja di tambang emas ilegal yang banyak terdapat di sepanjang sungai.

Soal ikan, sungai Katingan merupakan habitat ikan gabus, patin, udang juga beberapa jenis ikan tawar lainnya. Hasil tangkapan selain untuk dikonsumsi sendiri juga dijual pada pengepul yang kemudian dikirim ke Kasongan atau Palangkaraya.