“Sekarang follower saya di Indonesia jadi banyak ibu-ibu, dan lebih lama nonton videoku, mungkin nanti akan balik lagi bikin konten YouTube,” katanya.
“Ketika di Indonesia tambah follower 500 ribu dalam kurang dari 24 jam, jadi sejuta,” kata Aisar bangga.
Dari hasil ngontennya itu, Aisar rupanya tak lupa untuk tetap berbagi dan berdonasi.
Tak cuma uang, Aisar juga berdonasi dalam bentuk rumah ibadah di pelosok Malaysia.
“Bukan uang saja, ada yang gak saya upload juga, saya pernah bangun surau masjid kecil di Sabah, seperti di Papuanya tapi ini di Malaysia ya, ada yang bangun rumah, bagi motor dan mobil,” katanya.
Tak main-main, Aisar Khaled menghabiskan miliaran Rupiah, untuk membuat konten social experiment.
Kira-kira, dari mana sumber cuan pria yang dikabarkan dekat dengan Fuji ini?
“Sponsor gak pernah ada, duit yang saya keluarkan gak pernah tau, tapi berbalik kepada bisnis saya,” katanya.
“Ada bisnis yang saya perlihatkan, ada yang tak diperlihatkan, saya juga ada jualan di Tiktok,” kata Aisar.
“Alhamdulillah ada rezeki jadi rolling, untung dan rugi, ya rugi ada juga, tapi apa yang orang kasih ke kita, kita berikan lagi ke orang lain.”
“Karena sebaik-bainya orang adalah yang bermanfaat bagi orang lain,” ujar Aisar. (*)