"Dan emang sebelum itu si laki-laki ini tuh kalo deketin aku setiap jam 6 pagi standby di rumah aku.
Dia selalu pengen masak di rumah aku, dan aku disuruh makan masakan dia," ujar Indadari.
Hingga singkat cerita, Indadari dan laki-laki itu akhirnya menikah meski kedua orang tua Indadari sempat menentangnya.
"Cepet banget prosesnya, tiba-tiba nikah, padahal orang tua ku tuh ngelarang banget aku nikah sama dia.
Aku gak peduli, sampai akhirnya terjadilah pernikahan," kata Indadari.
Namun selama pernikahan, Indadari justru jadi sering sakit-sakitan.
Kemudian sang suami pun sempat hijrah meski sempat ditentang keluarga karena meninggalkan profesi sebelumnya.
"Terus selama pernikahan itu kayak aku sering sakit. Terus si lelaki yang aku nikahin ini meninggalkan profesinya dan hijrah.
Ternyata ada orang-orang yang sakit hati ketika dia meninggalkan profesinya dulu, keluarganya lah gitu.
Karena dulu sebagian besar kan penghasilan dari si laki-laki yang dulu aku nikahin ini," beber Indadari.
Sampai pada akhirnya, di tahun ketiga pernikahan sang suami mendadak berubah dan memutuskan menceraikan dirinya.
"Lalu berjalannya waktu, itu tahun ketiga pernikahan, kita gak ada masalah apapun dia pamit pergi.
Pulang dia bilang jijik sama aku, dia bilang aku mau cerai, aku gak peduli, pokoknya aku mau pisah," tandas Indadari.
(*)