Grid.ID - Gunung Raung terpantau mengalami erupsi sehari sebelum Natal, Selasa (24/12/2024) sekitar pukul 09.30 WIB.
Gunung Raung memang dikenal sebagai salah satu gunung api aktif yang terletak di perbatasan Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso.
Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung di Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi mencatat adanya abu vulkanik yang membumbung setinggi 2.000 meter.
"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 32 mm dan durasi kurang lebih 4 menit 42 detik," ucap Mukijo, petugas PPGA Raung, seperti dikutip dari Kompas.com.
Sementara itu, dilaporkan pula ada sebanyak 20 orang pendaki yang terjebak saat Gunung Raung erupsi terjadi.
"Sebenarnya ada 40 orang, tapi yang 20 sudah turun. 20 lainnya masih dijemput petugas," kata Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Ismanto.
Salah satu pendaki yang selamat, Rendy Satrio Gumilang (21), menceritakan detik-detik menegangkan saat ia dan rombongan mendengar aktivitas Gunung Raung.
Melansir Surya Malang, pendaki asal Sidoarjo tersebut mendaki bersama temannya ke Gunung Raung via Kecamatan Sumber Wringin.
Rendy mengaku sempat nge-camp semalam dan pagi harinya ia mendengar suara letusan Gunung Raung yang mengerikan.
Saat itu juga Randy dan temannya memutuskan untuk tidak melanjutkan perjalanan ke puncak.
"Paginya kok terdengar suara letusan. Abis itu banyak abu vulkanik," ujar Rendy.
Ia pun langsung mengenakan buff, topi, dan kaca mata sembari terus turun gunung.
Ketika turun, Rendy bertemu tujuh pendaki lain.
Karena kondisi yang gelap saat erupsi, mereka memutuskan untuk turun bersama.
"Karena di sana memang gelap sekali, tertutup abu vulkanik, terus kita bersembilan turun bareng-bareng," ucap Rendy.
Lebih lanjut, Randy mengaku sudah mencari informasi tentang cuaca di Gunung Raung sebelum berangkat.
Namun pada Senin pagi cuaca cerah, sehingga Rendy bersama temannya memutuskan untuk mendaki.
"Bencanakan tidak ada yang tahu," kata Rendy.
Di sisi lain, relawan BPBD Banyuwangi, Ismanto, menjelaskan bahwa sejumlah petugas dari Pos Sekretariat Pendakian Raung saat ini sedang melakukan pencarian terhadap 20 orang pendaki yang terjebak.
"Petugas pos, Perhutani, dan beberapa petugas lainnya sekarang sedang menjemput pendaki tersebut. Kayaknya sudah dalam perjalanan turun," ujar Ismanto.
Meski Gunung Raung sedang mengalami erupsi, Ismanto menyampaikan bahwa aktivitas masyarakat Kalibaru yang berada di lereng gunung tersebut masih terpantau normal.
(*)