Find Us On Social Media :

Begini Strategi Yudist Ardhana Jadi Kreator Sukses di YouTube Shopping Affiliate

By Yussy Maulia, Rabu, 8 Januari 2025 | 16:00 WIB

Kreator YouTube Shopping Affiliate Yudist Ardhana.

Dengan pendekatan yang autentik, Yudist merekomendasikan produk-produk yang relevan dengan kontennya, mulai dari perlengkapan rumah tangga, elektronik, gadget, barang unik, hingga kebutuhan kreator.

Semua itu disampaikan melalui konten yang personal dan santai, sehingga terasa dekat dengan penonton. 

Yudist juga menyampaikan, melalui program YouTube Shopping Affiliates, kreator konten punya peluang untuk memperluas jangkauan sekaligus menjalin hubungan dengan berbagai pihak, mulai dari pelaku usaha lokal, UMKM, hingga brand besar.

"Kami juga merasa sangat terbantu dengan banyaknya pilihan produk dari berbagai kategori yang disediakan Shopee. Sebagai kreator konten, kami diberikan kebebasan untuk memilih dan menyajikan rekomendasi produk terbaik bagi audiens," ujar Yudist.

Baca Juga: Kisah AD REVIEW yang Sukses Menikmati Pendapatan Tambahan dari YouTube Shopping Affiliates

Meski baru beberapa bulan bergabung, Yudist sudah merasakan dampak positif yang menjanjikan dari program YouTube Shopping Affiliates.

Pendapatan dari integrasi link produk Shopee di video-video YouTube miliknya, baik yang lama maupun yang baru, mulai menunjukkan hasil yang signifikan. Tambahan komisi ini menjadi motivasi besar baginya untuk terus menggali potensi di bidang ini.

“Berbeda dengan konten hiburan yang hanya mengukur jumlah penonton, di YouTube Shopping Affiliates saya juga mulai mempelajari mengenai konversi penjualan. Ini tantangan baru yang membuat saya termotivasi untuk mempelajari skill marketing, sales, dan komunikasi jualan secara soft-selling yang dikemas dengan kreatif,” jelas Yudist.

Selain itu, Yudist juga membagikan tips mengoptimalkan peluang melalui pembuatan konten video yang menarik. Yuk, simak!

1. Mengamati tren yang sedang berkembang

Inspirasi dalam membuat konten bisa datang dari tren yang tengah populer di masyarakat.

“Ini bisa berupa aktivitas, barang-barang, makanan, gaya hidup, atau lokasi yang lagi booming atau viral. Bagi saya, semua itu bisa jadi bahan inspirasi,” ujar Yudist.