Laporan Wartawan Grid.ID, Fidiah Nuzul Aini
Grid.ID - Aktor Sandy Permana tewas di pinggir jalan pada Minggu (12/1/2025).
Sebelum tewas di pinggir jalan, Sandy Permana ternyata sempat temui sosok ini danau.
Siapakah sosok yang ditemui Sandy Permana di danau sebelum tewas?
Melansir dari Kompas.com, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, menjelaskan bahwa sekitar pukul 07.00 WIB, Sandy mengendarai sepeda motor listrik menuju danau untuk bertemu seseorang.
Setengah jam setelah pertemuan tersebut, sekitar pukul 07.30 WIB, Sandy tiba di rumah seorang saksi dalam keadaan berlumuran darah dan tak sadarkan diri.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno, mengonfirmasi bahwa Sandy ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB.
Onkoseno menyebutkan bahwa pihaknya belum dapat memastikan jumlah luka tusukan yang dialami Sandy.
Saat pertama kali ditemukan oleh tetangganya, Sandy masih hidup meski dalam kondisi sangat kritis.
Ia segera dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Saat ini, polisi tengah menyelidiki kasus pembunuhan Sandy Permana.
Polisi juga telah mengidentifikasi seorang tersangka, meskipun keberadaannya masih belum diketahui.
Baca Juga: Aktor Sandy Permana Tewas di Pinggir Jalan, Terungkap Penyebab Kematian Pemain Serial Mak Lampir
Penyelidikan terus berlanjut untuk mengungkap lebih banyak informasi tentang kejadian tragis ini, termasuk rincian pertemuan Sandy di danau dan identitas orang yang bersamanya.
Sebelumnya, istri Sandy Permana, Ade Indriani sempat beberkan obrolan dengan sang suami sebelum tewas.
Sandy Permana ternyata sempat menyebut nama pembunuh dirinya sebelum tewas.
Melansir dari Tribun Seleb, Ade Indriani mengungkapkan jika Sandy Permana menyebut nama pelaku saat meminta tolong ke tetangganya setelah ditikam.
Ade mengaku mengetahui hal tersebut ketika diberitahu oleh tetangganya.
"Infonya dia udah penuh darah itu, dia masih minta pertolongan ke rumah warga. Saat itu, sembari meminta pertolongan, dia sebut nama pelaku," kata Ade di Cibarusah, Bekasi, Jawa Barat.
Ade mengaku tidak mengetahui apa motif sebenarnya dari pelaku hingga tega menghabisi nyawa suaminya.
Menurutnya, selama hidupnya, Sandy tidak pernah memiliki musuh.
"Mungkin, yang lain menganggap suami saya musuh," katanya.
Ade menduga, pelaku tega menikam Sandy karena tidak terima ditegur saat sedang memotong ranting pohon dengan tidak hati-hati.
Ia melanjutkan, dugaan sementara adalah pelaku merasa tersinggung dengan teguran dari Sandy, yang akhirnya memicu pelaku untuk menikam hingga Sandy tewas.
Baca Juga: Profil Sandy Permana yang Tewas Dibunuh Tetangga di Bekasi, Ternyata Dulu Aktor Serial Mak Lampir
"Mungkin pelaku ini ditegur sama suami saya. Infonya itu, (saat kejadian) pelaku sedang memangkas pohon, mungkin terlalu kencang dan mungkin suami saya tidak diterima dan akhirnya cekcok," jelasnya.
Ade juga mengungkapkan bahwa sebelumnya suaminya pernah memberikan teguran serupa kepada pelaku.
Ia mengatakan bahwa aktivitas pemotongan ranting pohon oleh pelaku hampir mencelakai dirinya dan anaknya saat mereka melintas.
Ia juga menyebut bahwa pelaku sempat menunjukkan sikap emosi ketika memotong ranting pohon saat melihat dirinya dan anaknya.
"Cuma mangkas pohonnya pelan. Tapi pas saya lewat, dia langsung pes (memeragakan memotong ranting pohon), kayak emosi. Saya tegur juga 'pelan-pelan, kalau nanti misalnya kena saya dan anak saya bagaimana?' Terus (terduga pelaku) melotot," lanjutnya.
Ade juga menyebut bahwa pelaku sering dipanggil 'Gimbal' karena memiliki rambut gimbal.
"Namanya? Gimbal karena rambutnya gimbal. Dia itu kru film," tuturnya.
(*)