Grid.ID - Perayaan Imlek memang selalu terlihat meriah dan identik dengan pernak-pernik khasnya.
Salah satunya yakni lampion yang memang selalu ada setiap Imlek tiba.
Namun siapa sangka, lampion ternyata memiliki makna dan filosofi tertentu lho.
Berikut adalah 5 makna dari lampion yang sering jadi ornamen dan hiasan khas Imlek dikutip dari Kompas.com.
1. Mengusir Kejahatan dan Energi Negatif
Ya, siapa sangka lampion juga memiliki makna untuk untuk mengusir roh jahat atau energi negatif yang diyakini dapat membawa nasib buruk.
Lampion yang menyala terang dipercaya dapat menciptakan suasana positif sehingga bisa melindungi rumah serta keluarga dari segala bentuk gangguan buruk.
2. Melambangkan Harapan Baru
Lampion yang dipasang pada malam hari Imlek juga melambangkan harapan baru di awal tahun.
Cahaya yang dipancarkan oleh lampion dianggap sebagai simbol awal yang cerah dan penuh harapan, serta kesempatan baru untuk memulai lembaran hidup yang lebih baik.
3. Simbol Keberuntungan dan Kesejahteraan
Lampion sering kali diartikan sebagai simbol keberuntungan dan kesejahteraan dalam budaya Tionghoa.
Pada saat perayaan Imlek, lampion yang menyala melambangkan harapan agar kehidupan keluarga dan masyarakat dipenuhi dengan kebahagiaan, kemakmuran, dan kesejahteraan di tahun yang baru.
4. Simbol Keharmonisan
Saat menjelang Imlek, banyak keluarga keturunan Tionghoa menggantung lampion dalam jumlah banyak,
Yang dipercayaya ebagai simbol keharmonisan dan kebersamaan keluarga.
Lampion yang bersinar terang diharapkan dapat menjaga kedamaian, keharmonisan sepanjang tahun dalam keluarga.
5. Simbol Keberuntungan dan Kesejahteraan
Lampion sering kali diartikan sebagai simbol keberuntungan dan kesejahteraan dalam budaya Tionghoa.
Pada saat perayaan Imlek, lampion yang menyala melambangkan harapan agar kehidupan keluarga dan masyarakat senantiasa dilingkupi kebahagiaan, kemakmuran, dan kesejahteraan di tahun yang baru.
(*)