Find Us On Social Media :

Merasa Diperlakukan Tidak Adil di Pengadilan, Razman Siap Tinggalkan Indonesia

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 9 Februari 2025 | 12:29 WIB

Razman dalam konferensi pers di kantornya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2025).

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID - Pengacara Razman Arif Nasution mengungkapkan kekecewaannya terhadap hukum di Indonesia.

Apalagi dengan kejadian beberapa waktu lalu di mana dia merasa diperlakukan tidak adil di pengadilan.

Hal tersebut merujuk pada sidang kasus dugaan pencemaran nama baik yang disangkakan kepadanya harus ditutup untuk umum ketika Hotman Paris datang menjadi saksi.

Menurut Razman, majelis hakim yang diketuai oleh Sofia Tambunan ini bertindak tidak netral.

"Saya sebagai terdakwa minta sidang secara terbuka, tapi kok malah hakim mengatakan tertutup. Ada apa? Jika ditanya 'kenapa anda tidak patuh kepada hakim?' Karena kami curiga sejak dari amal hakim tidak netral di negara ini," kata Razman dalam konferensi pers di kantornya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2025).

Razman menyebut bahwa sidang yang digelar pada Kamis (6/2/2025) merupakan puncak dari kekecewaannya.

Apalagi menurutnya, hakim ketua Sofia Tambunan kurang berkomunikasi dengan dua anggota majelis lainnya.

"Sidang kemarin sekali lagi adalah puncak dari kekecewaan kami terhadap perilaku ketua majelis yaitu Ibu Sofia Tambunan," ujar Razman.

Di tengah kasusnya ini, Razman mengaku mendapat tawaran untuk meninggalkan Indonesia.

Almamaternya, Universitas Sains Malaysia, telah menawarkan Razman untuk menjadi dosen di sana.

Razman pun telah menyatakan kesiapannya untuk meninggalkan Indonesia kepada sang istri.