Laporan Wartawan Grid.ID, Nurul Nareswari
Grid.ID - Fauzi Baadilla baru saja pulang dari area konflik peperangan di Suriah selama seminggu.
Aktor pemeran 'Mengejar Matahari' tersebut menceritakan pengalamannya selama di Suriah bersama sebuah lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT).
"Iya kemarin sempet ke Suriah ke perbatasan, bersama ACT bisa liat langsung korban-korban para pengungsi perang," ungkap Fauzi Baadilla saat ditemui Grid.ID di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa (8/5/2018).
(Baca Juga Pamer Kaus, Komedian Sapri Ingin Saingi Tagar 2019 Ganti Presiden)
Melihat kondisi para pengungsi di Suriah, Fauzi Baadilla mengaku hatinya hancur.
"Hati saya hancur, kehilangan rumah kehilangan anggota keluarga, kehilangan pekerjaan, kehilangan masa depan, kehilangan semuanya dalam satu waktu yang sama gitu," ceritanya.
Apalagi melihat tempat tinggal yang memprihatinkan ditengah serangan-serangan tak terduga yang sewaktu-waktu bisa melukai bahkan mengambil nyawa para pengungsi.
"Tinggal cuma di bawah terpal nggak ada makanan nggak ada minuman, dan setiap saat ada rudal, ada suara senapan mesin gitu," ucap aktor yang akrab disapa Oji ini.
(Baca Juga Jenguk Bayi Lee Jeong Hoon-Moa Aeim, Ayu Ting Ting Disebut Terlalu Baik, Lho Kok?)
Selama di Suriah, Fauzi Baadilla mengunjungi panti-panti tempat korban serangan ditampung.
"Di sana mengunjungi panti-panti, ada orang yang kakinya kena bom, ada lagi anak kecil yang kena bom gas. Ngunjungin tempat penampungan yang ngga diterima di mana-mana," jelasnya.
Melihat serangan bertubi-tubi yang menghantam Suriah, ia pun terenyuh.
"Gimana nggak terenyuh ngeliat manusia sengsara. Di saat saya pikir udah aman, ternyata masih ada suara tembakan. Saat saya pergi dari kota itu, di kota tetangganya, Idlib atau Aleppo kena bom lagi. Ada beberapa belas yang meninggal," ucapnya.
(Baca Juga Hantam Mahluk Mengerikan, Ibu dan Anak Tewas Terbakar dalam Mobil)
Namun, hal itu tidak menciutkan keberaniannya untuk tetap tinggal dan membantu para korban dan pengungsi.
"Ya untuk kemanusiaan, kalau kita diem bisa jadi orang lain mati. Kalau ada sesuatu kita cuma diem, oiya kasian, oiya kasian, akhirnya yang di sana mati."
"Maksudnya ya kita ini sebagai masyarakat, mengingat masyarakat lainnya kalau ada satu bencana ada kejadian yang makan banyak korban kita harus peduli. Harapan mereka ada di kepedulian kita," terang Fauzi Badilla.(*)