Find Us On Social Media :

6 Fakta Tentang Irfayanti, Calon Mahasiswi yang Melahirkan Bayi di Toilet Saat Ikuti Ujian SBMPTN 2018

By Seto Ajinugroho, Rabu, 9 Mei 2018 | 12:19 WIB

Melahirkan saat SBMPTN

Grid.ID - Seleksi Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018 di warnai sebuah kasus menghebohkan.

Hal itu terjadi pada hari Selasa (8/5/18) kemarin.

Seorang perempuan bernama Irfayanti (18) yang mengikuti SBMPTN 2018 asal Kabupaten Enrekang melahirkan bayinya di toilet saat melaksanakan ujian masuk perguruan tinggi negeri itu.

Tak ayal hal tersebut membuat heboh orang-orang yang ada disana.

Alex Evert Kawilarang, Pendiri Pasukan Khusus Indonesia yang Sempat Menjadi Pemberontak Negara

Berikut enam fakta tentang Irfayanti, calon mahasiswi yang melahirkan bayi di toilet saat ujian SBMPTN 2018 tengah berlangsung.

1. Irfayanti mengikuti ujian SBMPTN di Universitas Hassanudin (Unhas), Makassar.

Irfayanti diketahui mengikuti ujian SBMPTN 2018 di Universitas Hassanudin, Makassar.

Universitas Hassanudin merupakan perguruan tinggi favorit bagi peserta SBMPTN 2018 di Sulawesi Selatan.

Anak Sedang Sakit, Sang Ayah Malah Asik Indehoi dengan Wanita Selingkuhan di Kos-kosan

2. Irfayanti melahirkan tanpa bantuan medis

Seperti diketahui Irfayanti melahirkan bayinya di toilet ketika ujian SBMPTN sedang berlangsung yang diikuti oleh ribuan peserta.

Irfayanti kemudian melahirkan bayinya sendirian di toilet tanpa bantuan siapapun.

3. Irfayanti tiga kali minta izin ke toilet sebelum melahirkan

"Dia ke toilet berbolak balik tiga kali. Yang ketiga kalinya tinggal agak lama, kurang lebih setengah jam" ujar Kepala Humas Unhas, Ishaq Rahman seperti dikutip dari Tribun Timur.

3 Senjata Maut Milik Indonesia Siap Jagal Kapal Induk Karel Doorman Belanda saat Trikora

4. Bayi Irfayanti ditemukan oleh seorang petugas kebersihan kampus

Petugas kebersihan kampus bernama Suri (41) kemudian menemukan seorang bayi yang masih berlumuran darah.

Ia menemukan bayi tersebut setelah mendengar suara tangisannya pukul 12.00 Wita.

Suri kemudian masuk toliet dan membuka tutup bak air kloset.

Kondisi bayi masih berlumuran darah.

5. Bayi Irfayanti berjenis kelamin laki-laki

Suri, petugas kebersihan kampus menemukan bayi laki-laki Irfayanti dalam keadaan tali pusar masih menempel.

Saat membuka penutup bak air kloset ditemukan seorang bayi laki-laki yang masih terlilit dengan ari-ari dan masih berlumuran darah yang disimpan dalam bak air," ujar Suri seperti dikutip dari Tribun Makassar.

6. Irfayanti dinyatakan gugur dalam ujian SBMPTN 2018

"Otomatis pasti gugur karena tidak mengikuti semua proses ujian" kata Kepala Humas Unhas, Ishaq Rahman.

Karena sesuai ketentuan peserta yang tidak mengikuti ketiga sesi ujian dianggap gugur dan dipastikan tidak lulus.(*)