Grid.ID - Menara Pisa merupakan bangunan unik dan memiliki daya pikat bagi wisatawan yang mengunjungi Italia.
Menara dengan ketinggian 8 lantai ini sudah mulai dibangun sejak tahun 1173 dan selesai pada tahun 1372.
Nah, Menara Pisa sangat populer karena kemiringannya.
Walaupun miring, Menara Pisa tak ambruk karena gempa yang pernah terjadi di kawasan tersebut.
(BACA JUGA : Cinta Kuya Tampil Elegan dengan Dress Off Shoulder Saat Prom Night, Bikin Pangling Nggak? )
Setidaknya, ada 4 gempa yang terjadi di kawasan Pisa sejak tahun 1280.
Hal tersebutlah yang menimbulkan pertanyaan.
Bagaimana bisa bangunan yang pernah menjadi 7 keajaiban dunia ini tak ambruk meski berdiri miring.
Nah, baru-baru ini tim penelitian memecahkan rahasia di balik itu.
(BACA JUGA : Meski Menyehatkan, 5 Buah Ini Harus Dihindari Jika Sedang Sakit dan Minum Obat-obatan )
Dilansir Grid.ID dari artikel The Sun yang dipublish pada 11 Mei 2018, para peneliti yang terdiiri dari 18 insinyur mengklaim bahwa fenomena yang terjadi di Menara Pisa disebut 'interaksi tanah, struktur dinamis'.
Pada dasarnya tanah di sekitar menara menyerap getaran.
Tanah yang ada di fondasi menara adalah tanah lembek.
Sehingga, hal tersebut mencegah getaran gempa.
(BACA JUGA : Kisah Bayu Ruben, Pemain 'Preman Pensiun' yang Pernah Tinggal di Sel LP Nusakambangan )
"Ironisnya, tanah yang sama menyebabkan ketidakstabilan miring dan membawa menara ke ambang kehancuran. Tapi sebaliknya malah dapat membantu bertahan dari peristiwa seismik ini." jelas Profesor George Mylonakis salah satu peneliti dari Universitas Bristol.
Nah, dari situlah Menara Pisa dapat berdiri kokoh dan tahan gempa meski miring. (*)