Di lokasi ledakan ketiga di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, kata Kapolri, pelakuanya adalah dua laki-laki yang juga merupakan putera dari Dita.
Mereka adalah YF (18) dan FH (16).
Brigadir Jenderal Polisi Krishna Murti mengunggah foto keluarga Dita di Instagramnya, (13/5).
BACA:Diborgol, Tio Pakusadewo Datang ke Pengadilan Dalam Kondisi Sakit
Melalui postingannya, Krishna menyampaikan tanggapan atas bom bunuh diri di Surabaya dengan menyematkan kalimat dalam foto tersebut.
"Kenapa kamu korbankan anak-anakmu yang tidak tahu apa-apa untuk jadi bomber?" tulis Krishna.
Melalui caption, ia berujar pula bahwa tidak seharusnya mereka (anak-anak) diikutsertakan dalam aksi bom bunuh diri.
Postingan Krishna menuai beragam komentar dari netizen.
BACA:Deretan Gaya Fashion Amel Carla Saat Berada di Spanyol, Kece Abis!
Sebagian netizen mengaku bersedih setelah mengetahui bahwa aksi bom bunuh diri melibatkan anak-anak.
"Kasihan anak-anaknya.