Find Us On Social Media :

5 Perbukitan Mirip Film Teletubbies, Hanya Ada di Sulawesi Selatan

By editor, Sabtu, 26 Mei 2018 | 11:21 WIB

Bukit Desa Lumpoknyo yang menyerupai Bukit Teletubbies diabadikan menggunakan kamera Drone Tribun Timur yang terletak di Kecamtan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulteng, Selasa (23/5/2017). Bukit rumput ilalang yang hijau menyelimuti gunung ini terletak di sebelah utara kota Luwuk. Perjalan ke bukit itu memakan waktu sekirar 45 menit dari pusat kota Luwuk.

Grid.Id - Sulawesi Selatan adalah salah satu provinsi yang memiliki keindahan alam melimpah.

Apalagi, Kota Makassar menjadi hub untuk menuju ke Indonesia bagian timur.

Potensi warisawatanya pun menjanjikan dan layak dikunjungi salah satunya adalah perbukitan teletubbies.

Pernahkan kamu mendengar Teletubbies?

Mereka yang minimal sudah lahir era tahun 1980-an dan masuk kategori “Generasi Milenial” tentu pernah mendengar atau tahu Teletubbies adalah sebuah film serial televisi untuk anak-anak yang sangat populer di era tahun 1997 hingga 2000-an.

Baca juga : Mengintip Keindahan Kuil Kailasa yang Terbuat dari Pahatan Bukit Batu di India

Salah satu latar belakang khas yang digunakan dalam film ini adalah area perbukitan yang indah yang rata ditumbuhi rerumputan hijau yang disebut Teletubbies Land.

Kata Teletubbies inilah yang kerap disematkan di sejumlah destinasi wisata perbukitan nan hijau dan elok di sejumlah daerah di nusantara.

Bahkan di Provinsi Sulawesi Selatan pun memiliki destinasi serupa yang dinamai “Bukit Teletubbies” di beberapa kabupaten.

Inilah 5 wisata perbukitan ala “Teletubbies” di beberapa daerah di Sulawesi Selatan yang dikutip dari Tribun Timur.

Baca juga : Karena Rumah Pohon, Wanita Jerman Ini Menemukan Jodohnya di Sulawesi Selatan, Ini Cerita Romantisnya

1. Bukit Saletta Enrekang

Bukit Saletta terletak di Desa Tindalun, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang.

Lokasinya berada di kawasan kaki Gunung Bambapuang.Jarak dari pusat kota di Enrekang sekitar 16 kilometer dengan waktu tempuh berkendara sekitar 30 menit.

Saat berada di Desa Tindalu, pengunjung harus berjalan kaki lagi sekitar 200 meter untuk mencapai puncak bukit tersebut.