Mobil terhenti, setelah melawan arus dan naik median jalan.
Itu pun ketika berhadapan dengan truk kontainer yang melaju dari arah selatan (Sidoarjo).
Selama dikejar massa pengendara motor hingga terhenti, mobil dilempari batu.
Bahkan, saat di depan Pasmar Marinir Gedangan, sang pengemudi masih nekad tancap gas mau kabur.
Aksi ini membuat massa takut ditabrak.
Tapi akhirnya, mobil berhenti dan pangemudinya yang diduga teler diamankan dan dibawa ke Polsek Gedangan Sidoarjo.
Baca juga : Pengendara Mobil Tabrak Lari Polisi di Surabaya Akhirnya Buka Suara, Inilah Pengakuannya di Depan Polisi
"Sudah lawan arus dan berhadapan dengan truk kontainer, masih juga mobil mau kabur. Pengemudinya sepertinya mabuk berat," ujar Rudi, salah satu saksi yang melihat di lokasi depan Pasmar Marinir Gedangan, Kamis (1/6/2018) dini hari.
Mobil Aphard yang nekad kabur hingga Gedangan Sidoarjo itu ternyata dikemudikan Hartono Handoko (61).
Penangkapan terhadap pengemudi mobil Alphard ini sempat menarik banyak perhatian masyarakat.
Ternyata di dalam mobil sopir tersebut tidak sendiri melainkan bersama seseorang lainnya.
"Di dalam mobil ada dua orang. Sopirnya laki-laki dan ada satu orang perempuan juga di dalam mobil," kata Alfan, seorang warga di lokasi kejadian.
Rupanya wanita yang berada di dalam mobil bersama Handoko adalah istrinya sendiri, Ceny Anastasya (54).
Kini, kasus tersebut tengah ditangani pihak kepolisian.
Pengemudi Toyota Alphard nopol L 1424 VX beserta mobil dan sejumlah barang buktinya diserahkan petugas Polresta Sidoarjo ke Polrestabes Surabaya. (*)
Baca juga : Inilah 6 Destinasi Wisata di Asia yang Menjadi Favorit Wisatawan Indonesia