Find Us On Social Media :

Tak Kunjung Mendapat Donor untuk Transplantasi, Wanita Ini Alami Hal Menyedihkan Sebelum Pernikahannya, Begini Kisahnya!

By Pradipta R, Sabtu, 2 Juni 2018 | 09:42 WIB

Seorang wanita tutup usia sebelum donor transplantasi dilakukan

Laporan Wartawan Grid.ID, Pradipta R

Grid.ID – Cystic fibrosis adalah suatu penyakit genetika yang sebabkan lender dalam tubuh mengental dan lengket.

Kondisi ini akan menyebabkan penyumbatan pada beberapa saluran tubuh, seperti saluran pencernaan dan pernapasan.

Hal ini pula yang dialami oleh Michelle, seorang wanita berusia 30 tahun.

Kisahnya diceritakan oleh saudarinya, Nicki Williams.

( BACA JUGA :Kepergok Jalan Bareng Nick Jonas, Priyanka Chopra Tampil dengan Gaya Feminin yang Memukau!)

Dilansir Grid.ID dari laman Mirror, mereka berdua mengalami penyakit serupa yang mengharuskan untuk keluar masuk di rumah sakit sejak mereka anak-anak.

Pada tahun 2012, saat Nicki berusia 23 tahun, paru-parunya mengalami hal yang mengerikan dan saat itu dokter menganjurkan untuk dilakukan transplantasi.

Namun, transplantasi tak bisa begitu saja dilakukan.

Hal ini karena organ untuk transplantasi tak selalu tersedia.

( BACA JUGA :Sarwendah Ajarkan Thalia Budaya Indonesia Melalui Pentas Langit Tujuh Bidadari)

Beruntung, Nicki bisa mendapatkan organ untuk ransplantasi walaupun harus menunggu beberapa waktu.

Namun tidak demikian dengan Michelle, kondisi Michelle terus memburuk sembari ia menunggu donor organ untuknya.

Cairan terus memperburuk paru-parunya.

Nicki mengatakan bahwa, ia sangat menyesal Michelle tak kunjung mendapatkan donor organ.

( BACA JUGA :7 Penyebab Kulit Ketiak Tampak Hitam dan Kasar, Cari Tahu Yuk!)

Dan akhirnya, saudarinya itu harus menutup usia hanya beberapa bulan sebelum pernikahannya.

Nicki berkata, “Transplantasi mengubah hidup saya, saya selalu berharap Michelle bisa mendapatkan kesempatan itu juga. Seandainya ada lebih banyak organ yang didonorkan, hal ini bisa sangat membantu pasien yang membutuhkan donor untuk lebih cepat diselamatkan”. (*)