Kulit ikan ini akan melakukan kontak dnegan tubuh pasien.
Setelah itu, ia akan bertindak seperti sel induk dan diserap serta diubah menjadi jaringan seluler yanga akan membentuk dinding saluran, mirip dengan miss v alami.
Sebelum digunakan, kulit ikan tersebut telah mengalami proses pembersihan dan sterilisasi khusus di laboratorium dengan radiasi untuk membunuh virus.
( BACA JUGA :Makin Eksis, Ini Film Baru Cinta Laura di Netfilx)
Proses ini menghilangkan semua sisik dan bau ikan, lantas dihasilkan saus gel berwarna terang yang dapat disimpan hingga dua tahun dalam kemasan steril yang didinginkan.
Kondisi yang terjadi pada Morinho ini dikenal dengan istilah gangguan kongenital yang langka, di mana ia mempengaruhi 1 dari 5 ribu perempuan sehingga mengakibatkan mereka tidka memiliki beberapa atau semua dari organ reproduksi.
Melalui tindakan operasi ini, Morinho mengalami perubahan besar dalam hidupnya.
( BACA JUGA :Tayang 2019, Wonder Woman 2 Akan Berlatar Belakang Tahun 1984)
Kini, ia bisa menjalani kehidupan seksual yang normal. (*)