Grid.ID - Nama Irfan Bahri menjadi perhatian setelah keberaniannya melawan begal.
Keberanian Irfan ini berawal dari begal yang merampas ponselnya di Jembatan Layang Sumareccon Bekasi pada 23 Mei 2018.
Merasa terancam, Irfan lalu melawan begal yang menyebabkan pelaku tewas dan terluka parah.
Atas perbuatannya melawan begal ini, Irfan sempat dilaporkan ke polisi.
(BACA JUGA : Tangis Ivan Gunawan Saat Umumkan Kabar Duka di Brownis dan Instagram, Siapa yang Meninggal Dunia? )
Namun, setelah penyelidikan Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota memberikan penghargaan kepada Irfan dan satu temannya Ahmad Rafiki yang telah berani melawan aksi pembegalan itu.
Meski terdengar garang dan berani, perlakuan Irfan kepada ibundanya, Hamsatun sungguh berbeda.
Hal itu terlihat dari akun YouTube Trans 7 official, Irfan hadir sebagai bintang tamu dalam acara Hitam Putih.
Di acara tersebut, santri asal Madura itu langsung mencium kaki ibunya ketika tiba-tiba Hamsatun dihadirkan di acra tersebut.
(BACA JUGA : 6 Fakta Pelaku Pembunuhan Rika Karina, Sosok Mayat yang Dibungkus Kardus di Medan, Terungkap Motif Pembunuhan! )
Irfan mengungkapkan bahwa dia benar-benar minta maaf ke ibunya.
Dia merasa karena aksinya melawan begal membuat ibunya khawatir.