Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID - Memar merupakan kondisi dimana kamu melihat kulitmu akan terlihat merah keunguan.
Memar ini biasanya akan terjadi ketika terjatuh atau terbentur pada suatu benda yang keras.
Masalah memar ini, berasal dari kulitmu.
Kulit memiliki tiga lapisan yakni epidermis (bagian luar), dermis (lapisan tengah yang mengandung spons kolagen), dan hypodermis (lapisan paling bawah).
( BACA JUGA :Sedih, Gadis 11 Tahun Meninggal Karena Asma Saat Pulang dari Pemakaman Ibunya)
Ketika kamu menabrak benda keras, kamu bisa memecahkan pembuluh darah berukuran kecil yang disebut kapiler.
Pecahnya pembuluh darah kecil ini akan mengeluarkan darah.
Darah ini akan terperangkap tepat di bawah lapisan epidermis dan hasilnya akan muncul warna merah keunguan yang kamu lihat di kulit.
Untungnya, kondisi ini mudah diobati dengan cara yang sudah dianjurkan oleh dokter sehingga memar itu bisa hilang lebih cepat.
( BACA JUGA :Cara Wanda Hamidah Latih Anak Agar Pandai Bergaul, Bisa Dicontoh!)
Jika lapisan kulitmu cukup kuat, maka lapisan tersebut akan bertindak sebagai penghalang yang melindungi pembuluh darahmu.
Alhasil, memar yang muncul warnanya tidak terlalu terlihat di kulit.
Menurut Mayo Clinic, kondisi genetika, konsumsi obat-obatan atau suplemen tertentu bisa membuatmu menjadi mudah memar.
Penyebab lainnya adalah paparan dari sinar UV.
( BACA JUGA :Intip Ruangan Mewah di Rumah Nagita Slavina Tempat Menyimpan Pakaian)
Paparan sinar matahari yang berlebihan bisa memcah kolagen dan akhirnya membuat pembuluh darah kapiler menjadi lebih rentan dan mudah pecah terhadap benturan.
Lain halnya, jika kamu memiliki memar yang terus muncul secara misterius, terutama pada tubuh atau wajahmu segera temui dokter.
Kondisi tersebut bisa mengindikasikan kamu kehilangan komponen pembeku darah dalam tubuh. (*)