Grid.ID - Menyambut hari Raya Idul Fitri, masyarakat Indonesia melakukan tradisi mudik.
Nah, orang-orang pulang ke kampung halaman untuk bertemu keluarga besar.
Tapi selama mudik kita harus menjaga kesehatan.
Pasalnya ada empat penyakit yang sering menyerang saat melakukan mudik.
(BACA JUGA : Setelah Membuat Pengemudi Tewas, Pelempar Batu Akhirnya Ditangkap )
1. Kelelahan dan mabuk perjalanan
Saat mudik, banyak orang yang melakukan perjalanan sehingga menyebabkan kemacetan.
Macet bisa menyebabkan kelelahan dan pegal-pegal.
Apalagi dengan jarak mudik yang ditempuh terbilang jauh.
Nah, orang yang tubuhnya kelelahan akan lebih mudah terserang mabuk perjalanan.
(BACA JUGA : 6 Foto Pedro Carrascalao, Sosok Pria yang Diduga Adalah Ayah dari Putra Sarah Azhari, Ternyata Bukan Orang Biasa! )
Mabuk perjalanan ini ditandai dengan pusing, mual, dan muntah.
Agar tak terserang kelelahan dan mabuk perjalanan, manfaatkan rest area yang tersedia di jalur mudik yang kamu lewati.
2. ISPA
Saat mudik, kita akan melewati jalan yang ramai kendaraan.
Karena ramai kendaran banyak asap dan debu yang bertebaran kemana-mana.
(BACA JUGA : Menikah dengan Seorang Pemuda, Nenek 78 Tahun Kini Tengah Hamil 7 Bulan )
Asap dan debu ini bisa saja terhirup dan menyebabkan infeksi saluran pernapasan (ISPA).
Nah, sebaiknya gunakan masker untuk menghindari ISPA ini.
3. Sembelit
Dalam perjalanan mudik, kita akan lama di kendaraan.
Apalagi dengan membatasi makanan agar kamu tak sering bolak-balik ke toilet.
(BACA JUGA : Ternyata Meluangkan Waktu Sejenak Setelah Bekerja di Kantor, Membuat Tidur Nyenyak )
Nah, duduk berjam-jam dan membatasi makanan bisa menyebabkan perut sembelit.
Kalau sudah seperti ini solusinya minum air putih yang banyak dan jangan tahan untuk buar air.
4. Diare
Beberapa di antara kita biasanya tetap berpuasa ketika mudik.
Saat waktu buka tiba, kita pasti akan berbuka di jalan.
Hal itu sebenarnya tidak masalah, tapi pastikan makanan dan minuman yang kita beli itu bersih.
Selain itu, pastikan juga untuk mencuci tangan sebelum mulai makan.
Kalau tidak, kita bisa terkena diare. (*)