Grid.ID - Musim mudik 2018, dikuatirkan seperti halnya musim mudik pada tahun-tahun sebelumnya di Jembatan Suramadu.
Jembatan yang jadi akses menuju Pulau Madura dari Surabaya, Jawa Timur ini, tiap tahun alami kepadatan.
Makanya agar kemacetan nggak terjadi, Mudjiono selaku Kepala Gerbang Tol Jembatan Suramadu, berencana menambah petugas guna mengurai kemacetan, dan menerapkan sistem Mobile Rider
"Sistem ini nantinya dari petugas akan jemput bola, artinya tidak harus antri ke loket, petugas yang menghampiri mobil," bebernya yang dikutip dari TribunJatim.com (11/6/2018).
(BACA JUGA : Penampilan Anggun Marsha Aruan dalam Balutan Dress Transparan yang Elegan, Intip yuk!)
Artinya, pengguna kendaraan khususnya untuk roda empat, tidak perlu mengantri hingga ke loket pintu masuk, dan mobile rider akan menyusul tiket tersebut.
Petugas yang pada hari normal biasanya berjumlah empat orang, esok akan ditambah menjadi tiga orang.
"Hal itu kami upayakan guna mengurai kemacetan di pintu loket," lanjut Mudjiono.
Selain layanan mobile rider, pihaknya juga memberikan layanan bagi pengguna tol yang tidak memiliki kartu tol dan jasa isi saldo.
(BACA JUGA : Iqbaal Ramadhan Ngaku Puasanya Banyak yang Bolong di Tahun Ini)
Diketahui, peningkatan pada Tol Jembatan terpanjang itu terjadi sejak H-8 Lebaran. Hingga kini peningkatan mencapai 10 persen dari target yang dicanangkan.
"Sejak H-8 terhitung angka delapan hingga sembilan ribu lebih kendaran, namun di hari yang sama, realisasinya mencapai angka 10 hingga 13 ribu kendaraan itu dari Surabaya ke Madura," tutupnya.(*)