Pola yang sulit, kancing, dan fitur hiasan, kualitas jahitan, pencucian dan ukuran, semuanya berkontribusi pada harga.
Tentunya dengan desain yang keren dan merek akan mempengaruhi harga denim.
"Kita tidak dapat memberi harga pada 'seni atau desain' apa pun, tetapi aspek unik dari gaya baru harus selalu dipertimbangkan untuk beberapa level," papar Alto seperti dikutip dari Kompas.com.
2. Branding dan reputasi menentukan harga
Tentunya sebuah merek celana Jins yang sudah terkenal dan bereputasi baik akan melonjakkan harganya.
Pada merek produsen selana jins mewah misalnya perlu banyak uang untuk iklan dan membuat produk tersebut mencapai tangan para selebritas.
"Mereka (produsen) membatasi distribusi untuk mengontrol persediaan dan permintaan," kata Alton.
Cara ini dilakukan untuk dapat menjual produk dengan poin harga yang mereka inginkan, meskipun kualitasnya tidak jauh berbeda dengan merek lainnya.
3. Standar bahan dan manufaktur
Denim kelas atas terbuat dari bahan berkualitas seperti selvedge Jepang, denim halus atau 100 persen buatan tangan.
Tentu jika kita akan membeli celana jins kualitas bahan adalah yang diperhatikan paling utama.
Selvedge merupakan denim terbaik yang tentu memiliki harga mahal, meksipun ada beberapa varian yang lebih murah.