Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Fitria C
Grid.ID - Apakah kalian sering mendengar tentang penyakit Epilepsi?
Yap, epilepsi lebih dikenal sebagai penyakit yang kerap menyerang orang dewasa.
Padahal, tahukah kamu penyakit ini juga bisa menyerang balita bahkan bayi?
Epilepsi sendiri adalah sebuah gangguan yang terjadi di otak kita.
(BACA : Zaskia Mecca Dibuat Sebel, Saat Salat Ied Anaknya Maksa ke Mall!)
Epilepsi terjadi ketika sel-sel otak mengirim sinyal listrik secara bersamaan.
Efeknya, gelombang listrik yang tidak normal ini menguasai otak dan menyebabkan kejang.
Salah satu tanda umum epilepsi adalah kejang.
Namun tidak semua kejang mengindikasikan penyakit epilepsi.
Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab epilepsi terjadi pada bayi.
1. Kelahiran prematur
(BACA : Agar Rambut Tak Lepek Saat Mudik Lebaran, Lakukan Tips Berikut Ini yuk!)
2. Kurangnya oksigen ketika bayi dilahirkan
3. Kadar glukosa, natrium dan kalsium yang rendah
4. Infeksi meningitis
5. Bayi yang lahir dengan otak abnormal
6. Genetik atau keturunan
Lantas apakah epilepsi bisa disembuhkan?
(BACA : Deretan Hal yang Bisa Buat Kamu Menyesal Saat Usiamu 30-an, Benar Nggak ya?)
Ada beberapa kasus menunjukkan penderita bisa sembuh setelah beberapa waktu menjalani perawatan.
Namun ada juga yang harus berjuang seumur hidupnya.
Untuk anak-anak, ada beberapa perawatan khusus yang bisa mengurangi kemungkinan kejang.
Obat antikonvulsan, antiepilepsi bisa dijadikan rujukan untuk menangani anak yang epilepsi.
Tapi, obat ini memberi efek buruk jika dikonsumsi tanpa pengawasan dokter.
Dalam kasus ekstrem, operasi terkadang dilakukan untuk mengobati epilepsi pada bayi.(*)