"Kamsude penguasa di negara mana, pak ? Dulu pernah ada penguasa 10thn di Indonesia juga begitu. Seenak udel korupsi, ninggalin proyek mangkrak n hutang seabreg ya orangnya dia2 aja. Gak adil," tulis pemilik akun @widyarenee.
"Dulu ada yg tiba2 naikan harga BBM dr 2000 an jd 4500 lalu 6000. Sedangkan rentang waktu sangat pendek.
Kasus Lapindo juga tak kunjung selesai penanganannya.
BACA: 5 Fakta Tenggelamnya Kapal Penumpang di Danau Toba, Satu Orang Tewas
Allah pasti menghitung pahala dan dosa orang-orang yang terlibat," tulis pemilik akun @edhi_shi.
Sindir Jokowi
Dilansir dari Kompas.com, Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan bahwa tweet SBY itu memang ditujukan untuk pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Secara khusus tweet itu berkaitan dengan pengangkatan Komjen (Pol) Iriawan menjadi Penjabat Gubernur Jawa Barat.
BACA: 5 Bukti Keakraban Andien Aisyah dengan Mantan Kekasih, Bikin Baper!
"Iya, cuitan itu bisa saja kita kaitkan dengan peristiwa pelantikan Iriawan menjadi Pj Gubernur Jawa Barat. Karena bagi kami, itu melanggar aturan ya," ujar Syarief kepada Kompas.com, Selasa siang (19/6/2018), saat dimintai konfirmasi.
Bagi Partai Demokrat, seharusnya PJ Gubernur Jabar ditempati oleh pejabat Kemendagri. Bukan perwira Polri aktif yang berada di luar lingkup kerja Kemendagri. (*)