Find Us On Social Media :

Selain Aliou Cisse, Inilah 3 Pelatih Sepak Bola Berkulit Hitam di Sepanjang Sejarah Piala Dunia

By Septiyanti Dwi Cahyani, Rabu, 20 Juni 2018 | 18:20 WIB

Aliou Cisse, satu-satunya pelatih sepak bola berkulit hitam dalam Piala Dunia 2018

Grid.ID - Sejak beberapa bulan yang lalu, euforia piala dunia 2018 sudah mulai terasa.

Tahun ini Rusia bertandang sebagai tuan rumah dari ajang sepak bola paling bergengsi di dunia.

Dalam setiap momen piala dunia pasti ada hal-hal yang menarik perhatian masyarakat dunia.

Seperti dalam ajang piala dunia 2018 ini.

Baru-baru ini, perhatian pecinta sepak bola tertuju pada salah satu pelatih sepak bola asal Senegal.

BACA JUGA Tiga Kisah Romantis Bintang Piala Dunia 2018 : Tentang Teman Masa Kecil Sampai Penyapu Jalanan

Yaps, ia adalah Aliou Cisse, satu-satunya pelatih sepak bola berkulit hitam asal Afrika dalam ajang piala dunia 2018 ini.

Dikutip dari laman BolaSport (20/06/2018), Aliou Cisse merupakan kapten generasi emas timnas Senegal yang sukses mengejutkan dunia di Piala Dunia 2002 Korea Selatan-Jepang.

Di bawah arahan pelatih Bruno Metsu, Cisse bersama rekan-rekannya di timnas Senegal yang berstatus sebagai debutan Piala Dunia 2002 mampu melangkah hingga perempat final sebelum akhirnya disingkirkan oleh Turki.

16 tahun kemudian, Cisse berhasil mengantarkan timnas Senegal tampil untuk kedua kalinya di ajang Piala Dunia 2018.

Tak tanggung-tanggung, mereka berhasil mengawali langkahnya ini dengan kemenangan.

BACA JUGA Serunya Titi Kamal dan Christian Sugiono Ajak Baby Kai Lihat Gajah

Ya, pada laga perdana mereka di Grup H, timnas Senegal berhasil menang 2-1 atas Polandia di Stadion Spartak atau Otkrytiye Arena pada Selasa (19/06/2018).

Selain Aliou Cisse, ternyata ada beberapa pelatih sepak bola dunia berkulit hitam lainnya yang pernah mengantarkan timnya ke ajang Piala Dunia.

Siapa saja mereka? Langsung simak di sini ya.

1. Festus Onigbinde

Pelatih timnas Nigeria ini berhasil mengantarkan negaranya ke ajang Piala Dunia FIFA 2002.

BACA JUGA Biasa Tampil Seksi Terbuka, Gaya Busana Feminin Rita Ora dengan Rok Kulit Curi Perhatian

Sebelumnya, di tahun 1984, Onigbinde membawa Nigeria ke pertandingan final Piala Afrika.

Dalam pertandingan itu, Nigeria kalah 1-3 dari Cameroun.

Sayangnya, di ajang Piala Dunia 2002 itu, kinerja para pesepak bola dari Nigeria tidak sebaik biasanya.

Untuk pertama kalinya dalam kompetisi ini, Nigeria tidak memenangkan satu pertandingan dan tersingkir dari turnamen di babak pertama.

2. Jomo Sono

BACA JUGA 4 Rekomendasi Produk Contour Kit yang Mudah Untuk Dipakai

Kadang-kadang, ia juga disebut sebagai Pahlawan Hitam Sepak Bola Afrika Selatan.

Lahir di perkampungan Orlando East di Soweto, dekat Johannesburg, Sono mengawali kariernya dengan permulaan yang tidak biasa.

Berawal sebagi seorang pemain pengganti, Sono kemudian tenar karena kemampuan ia miliki.

Pada 1977, Sono pergi ke Amerika Serikat dan bermain untuk New York Cosmos.

Setelah sempat berpindah-pindah di Amerika Serikat, di tahun 1982 Sono kembali ke Afrika Selatan dan membeli klub Highlands Park di Johannesburg.

BACA JUGA Momen Manis Nadine Chandrawinata Bersama Dimas Anggara di Bawah Rindangnya Pohon

Di bawah kepemilikannya, Sono berhasil membawa klub itu ke ajang Piala Coca Cola pada tahun 2002.

Di tahun yang sama, Sono juga ditunjuk menjadi pelatih sementara untuk Piala Dunia FIFA 2002 di Korea Selatan dan Jepang.

3. James Kweshi Appiah

Pria berusia 57 tahun ini merupakan seorang pelatih sekaligus mantan pemain sepak bola dari Ghana.

Sebelum menjadi pelatih timnas Ghana, James Kweshi Appiah bermain pada posisi bek.

BACA JUGA Miliki Kelainan Otak Sejak Lahir, Aurora Bikin Netizen Terharu dengan Perkembangan Terbarunya

Sepanjang kariernya di dunia sepak bola, Appiah pernah membela timnas Ghana hingga berhasil meraih juara kedua di ajang Piala Afrika 1992.

Sejak tahun 2012 lalu, Appiah ditunjuk untuk menangani timnas Ghana, termasuk mengantarkan timnas Ghana ke ajang Piala Afrika 2013 dan Piala Dunia 2014.(*)