Find Us On Social Media :

7 Ragam Kuliner Asli Betawi, Semakin Langka Bersaing Dengan Makanan Jaman Now

By Alfa Pratama, Jumat, 22 Juni 2018 | 16:47 WIB

Pecak lele salah satu makanan khas Betawi yang ada di Bekasi, Pondok Gabus Lukman, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (4/1/2018).

Grid.ID - Rasa kuliner Betawi boleh diadu dengan berbagai kuliner yang dijual di Jakarta.

Mesti kuliner Betawi kian lama kian sulit ditemukan tetapi kuliner ini lebih mudah ditemui di pinggir Jakarta seperti di kawasan Jagakarsa, Meruya, dan Pondok Cabe.

"Kalau dari perhitungan saya, sekarang tinggal 20 persen saja makanan Betawi yang masih bisa ditemui. Baik itu kue kering dan basah, atau makanan berat (lauk pauk)," kata Budayawan Betawi, Yahya Adi Saputra yang dikutip dari KompasTravel.

Yahya mengenang ada beberapa makanan dari masa kecilnya yang sudah hampir tidak ada lagi yang menjual.

Baca juga : Narji Punya Tradisi Buka Puasa dengan Menu Andalan Khas Betawi

Kini, sulit menemukan kuliner betawi di tanah kelahirannya.

"Makanan ini semua hidup dalam memori, di tengah serbuan gaya hidup yang serba praktis," kata Yahya.

Apa saja kuliner Betawi langka tersebut?

1. Kue sagon

Kue sagon adalah jenis kue kering yang terbuat dari tepung beras dan kelapa.

Bagi Yahya kue sagon identik dengan sukacita bagi anak-anak Betawi.

Kue ini dahulu selalu ada di hari raya dan banyak dijual.

Baca juga : Bir Pletok, Minuman Selebrasi Orang Betawi Sejak Jaman Belanda

2. Kue geplak

Hampir mirip dengan kue sagon, kue geplak juga dibuat dari tepung beras dan kelapa.

Hanya saja pengolahannya berbeda.

Proses pembuatannya memukul adonan yang sedang panas.

Berdasarkan proses pembuatan itu, nama kue yaitu 'geplak' alias 'pukul' dalam Bahasa Betawi.

Kue geplak bisa dimasak kukus atau dibakar, dan biasa menjadi hantaran untuk acara penikahan Betawi.

3. Wajik betawi

Pada dasarnya wajik Jawa dan Betawi hampir mirip hanya kue wajik Betawi warnanya lebih gelap karena dominasi gula aren yang kental di kue ini.

Baca juga : 4 Kuliner Khas Indonesia Timur yang Dianggap Aneh untuk Lidah Bule

4. Kue dongal

Terbuat dari tepung beras yang dikukus dengan isian gula aren.

Biasa disantap dengan parutan kelapa tua dan beralas daun pisang.

Sangat sulit menemukan penjual kue dongal saat ini.

5. Sayur besan

Disebut sebagai kuliner Betawi kuno karena saat ini sangat sulit menemukan penjualnya.

Kalau adapun biasanya akan sangat mahal.

Sayur besan merupakan lauk yang harus ada di acara pernikahan atau besanan.

Terdiri dari terubuk atau telur tebu, kentang, soun, petai, dan ebi.

Terubuk itulah yang sulit untuk dicari sehingga harganya mahal.

Baca juga : Mengenal Kuliner Es Sinar Garut, Ternyata Ada yang Asli dan KW

6. Bubur ase

Disebut juga bubur betawi, disantap degan kuah semur, daging sapi, dan kentang.

Bubur ini menggunakan banyak menggunakan rempah.

Taburan ikan teri goreng, kacang tanah, bawang goreng, dan daun kucai membuat bubur ase jadi begitu kaya akan rasa.

7. Pecak

Pecak adalah olahan ikan air tawar dengan cita rasa asam, gurih, dengan perpaduan bumbu yang royal.

Kebanyakan pecak digoreng kemudian ditumis.

Padahal kata Yahya pecak bakar betawi juga terkenal.

Namun, saat ini sangat sulit menemui penjual pecak yang menggunakan teknik bakar ikan.

Baca juga : Bukan Penggemar Opor, Alika Islamadina Idamkan Laksa Betawi Saat Lebaran

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Kuliner Betawi yang Sudah Langka di Tanah Kelahirannya.