Cara kedua adalah melalui anggota keluarga.
BACA JUGA: Sebuah Box Dititipkan di Depan Musala, Saat DIbuka Ternyata Isinya Mayat, Ini 5 Faktanya
Anggota keluarga dapat menyumbangkan tubuh orang yang mereka cintai ke Ladang Mayat guna keperluan penelitian.
Cara ketiga adalah melalui donor tubuh.
Orang-orang yang akan meninggal diwajibkan mengisi formulir persetujuan donor sebelum ajal menjemput.
Banyak orang memutuskan bahwa mereka ingin menyumbangkan tubuh mereka untuk ilmu pengetahuan dan mengisi formulir donor untuk memastikan bahwa keinginan mereka dilakukan.
Meski semua orang bisa mendonorkan tubuhnya ke Ladang Mayat, namun pihak pengelola biasanya menolak tubuh orang yang terinfeksi virus HIV, hepatitis, atau dengan bakteri resisten antibiotik.
Lebih dari 100 mayat telah disumbangkan ke fasilitas tersebut setiap tahun.
BACA JUGA: Seekor Anjing Korek-korek Pasir, Ternyata Ada Mayat Pria Bertato Terkubur di Dalamnya
Bahkan beberapa orang mendaftar sebelum kematian mereka, dan yang lain disumbangkan oleh keluarga mereka atau oleh pemeriksa medis.
60% sumbangan dibuat oleh anggota keluarga individu yang tidak terdaftar sebelumnya dengan fasilitas tersebut.
Lebih dari 1300 orang telah memilih untuk mendaftarkan diri.
Hmm... Jadi, apa kamu tertarik berkunjung ke ladang unik ini?.(*)