Find Us On Social Media :

Simak Sejarah Hari Anti Narkotika Internasional dan Tentang Kondisi 5,4 Juta Pengguna Narkoba di Indonesia

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Selasa, 26 Juni 2018 | 20:58 WIB

Penyalahgunaan narkoba membahayakan generasi penerus bangsa. sumber: kompas

Kala itu, Lin Zexu melihat negaranya semakin terpuruk karena harta negara terus mengalir ke Inggris untuk membeli obat terlarang, dan ada ketergantungan akan opium.

Untuk itu, Lin bersikeras menumpas obat terlarang.

Usahanya pun akhirnya memicu Perang Candu antara Tiongkok dan Inggris.

Kemudian, Kaisar Daoguang memanggil Lin Zexu untuk membahas penerapan larangan terhadap perdagangan opium.

Di hadapan Kaisar itulah, Lin menegaskan opium harus dilarang karena konsumsinya menghabiskan kekayaan negara.

(BACA JUGA: Ayu Ting Ting Malah Kena Saran Netizen: Makan Mie Terus Bilqis Kasihan)

Di Indonesia sendiri, pemberantasan narkoba menjadi perhatian serius.

"Ada sebuah situasi yang sudah sangat darurat.

Semuanya harus kerja sama karena kondisinya menurut saya sudah sangat darurat," kata Presiden Jokowi, di Jakarta, Rabu (4/2/2015).

Jokowi menyebutkan berdasarkan data yang dimilikinya, kira-kira ada 50 orang Indonesia yang meninggal dunia setiap harinya karena penyalahgunaan narkoba.

Jika dijumlahkan dalam setahun, akan ada sekitar 18.000 jiwa meninggal dunia karena penggunaan narkoba.

(BACA JUGA: Ngedate Bareng Suami, Penampilan Seksi Nana Mirdad dalam Balutan Slit Dress Curi Perhatian)