Pada tahun 1998, Barendregt memutuskan untuk membuat pertunjukkan yang disebut dengan Bodypainting Festival pertama di Eropa.
Dua puluh tahun kemudian, pelukis tubuh dari 50 negara bersiap untuk berpatisipasi pada World Bodypainting Festival ke-21, di Klagenfurt, Austria, pada tanggal 8 Juli 2018 mendatang.
Di tahun ini, partisipan akan berlomba dalam 12 kategori.
(BACA JUGA: Doa Dari Ifan Govinda untuk Pernikahan Rizal Armada dan Monica Imas)
Kategori-kategori tersebut mulai dari penggunaan sikat dan spons hingga lukis dengan media tubuh secara berkelompok untuk riasan khusus dan seni instalasi.
Festival tersebut juga ada acara musik, pasar makanan, dan lokakarya selama satu minggu, sebelum acara puncak yakni kompetisi lukis tubuh.
"Saya rasa, tranformasi adalah sesuatu yang manusiawi, termasuk transformasi tubuh dan dekorasi.
Kamu bisa mengekspresikan perasaan dan emosi melalui warna, juga dalam benuk seni bergerak seperti menari," ujar Barendregt seperti dilansir dari NatGeo.
(BACA JUGA: Roro Fitria Mengaku Deg-degan Menghadapi Sidang Perdananya)
Dalam festival ini, akan ada beberapa suku asli yang berpatisipasi.
Komunitas asli di pulau Easter misalnya akan hadir dan berkompetensi.