Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Fitria C
Grid.ID - Mendapatkan momongan adalah keinginan semua pasangan yang baru saja menikah.
Namun, tak semua pasangan bisa memperoleh kesempatan yang sama.
Ada yang cepat, ada juga yang memerlukan waktu lama.
Semua ini disebabkan oleh banyak hal, salah satunya pola makan.
(BACA JUGA : Pamer Penampilan Polos Tanpa Makeup, Wajah Prilly Latuconsina Jadi Sorotan, Lihat deh!)
Sadar atau tidak sadar, pola makan setelah kita menikah memengaruhi tingkat kesuburan baik bagi wanita atau pria.
Dengan makan makanan sehat seperti sayuran, buah, dan konsumsi air yang banyak, kesuburan kita tentu baik.
Namun, tak jarang beberapa kebiasaan buruk terkait pola makan mengacaukan semuanya.
Sebut saja kebiasaan minum kafein.
Yap, dikutip dari Mom Junction, salah satu hambatan kesuburan ditemukan di dalam kafein.
(BACA JUGA : Unggah Foto dengan Caption Menunggu Lee Min Ho, Marsha Aruan Pamerkan Penampilan yang Manis, Kayak Apa sih?)
Meski tidak terbukti secara ilmiah, namun menghindari kafein saat program hamil adalah solusi terbaik.
Efek kafein terhadap kesuburan
Sebuah penelitian menunjukkan konsumsi lebih dari 200 mg kafein dalam sehari akan menghasilkan lebih banyak estrogen.
Peningkatan hormon ini dapat mengganggu proses reproduksi dan menyebabkan infertilitas karena estrogen terlalu berlebihan.
Selain itu, kafein mengurangi kapasitas tubuh menyerap zat besi.
(BACA JUGA : 6 Zodiak yang Hobi Overthinking, Capricorn dan Sagittarius Termasuk!
Padahal, seperti kita tahu zat besi adalah unsur paling penting saat seseorang ingin segera hamil.
Kekurangan zat besi terutama bagi wanita dipercaya bisa mengganggu siklus ovulasi.
Nah, masih mau ambil risiko dengan memaksakan kebiasaan minum minuman kafein?
Sebaiknya pikir-pikir lagi deh.(*)