Grid.ID - Sayuran mengandung banyak serat yang membantu kamu merasa kenyang lebih lama, sehingga terhindar dari makan yang berlebihan.
Selain itu, sayur juga memiliki nutrisi penting bermanfaat bagi kesehatan.
Maka tak heran jika sayuran bisa menjadi pilihan jenis diet.
Hal ini dilakukan oleh Gisele Bündchen yang melakuan diet sayuran dengan pola makan organik.
Diet sayuran pernah digagas oleh personal chef Allen Campbell.
Baca juga : Momen Terbaik Ringgo Agus Rahman Tidur Bersama Bjorka dan Sabai Dieter
Sejak saat itu, pola diet yang mereka lakukan diikuti oleh banyak komunitas kesehatan.
Pola makan mereka menyertakan 80 persen sayuran yang dipadukan dengan biji-bijian utuh seperti kacang, millet, quinoa, serta beberapa makanan hewani sehat.
Bündchen juga tidak mengkonsumsi gula putih, tepung putih, garqm yodium, kafein, atau jamur.
Dengan melakukan diet hanya makan sayur dan buah saja selama tiga minggu, ada yang mengalami penurunan berat badan.
Namun diet yang sangat ekstrim sangatlah tidak dianjurkan karena memangkas kalori dan tidak sesuai kaidah gizi lengkap dan seimbang.
Baca juga : Sedang Diet untuk Turunkan Berat Badan, Hindari Minum Susu Sapi ya!
Dengan hanya mengonsumsi sayur dan buah berarti hanya mengonsumsi karbohidrat, vitamin, mineral, serat, dan air.
Penurunan berat badan yang dianjurkan pada orang yang berdiet sehat sekitar 2-4 kg/bulan, dengan melakukan diet gizi lengkap dan seimbang, ditambah olahraga yang teratur, terukur, dan berkesinambungan, sehingga diharapkan terjadi defisit kalori sebanyak 500 kalori/hari.
Baca juga : Perempuan Seberat 136 Kg Berhasil Diet dan Bertransformasi Jadi Cantik, Rahasianya Simple Banget!
Jika kamu ingin melakukan diet sayuran, coba konsumsi 7 sayuran berikut ini.
1. Tomat
Kandungan serat dalam tomat sebanyak 1,5 gr per 100 gram bisa membantu kamu mengatasi timbunan lemak.
Tomat juga mengandung likopen yang sangat tinggi, senyawa pemberi warna merah pada tomat yang berfungsi untuk mengatasi serangan kanker.
Buah ini juga mengandung banyak vitamin seperti vitamin A dan K yang membantu menstabilkan tekanan darah dan berfungsi sebagai antioksidan.
Baca juga : Berat Badan Naik Saat Liburan, Dewi Perssik Ngaku Ogah Diet2. Brokoli
Brokoli juga tergolong sayuran yang sangat baik untuk menjaga keseimbangan bobot tubuh.
Sayuran hijau ini punya banyak manfaat untuk melawan berbagai macam penyakit seperti mengurangi risiko kanker perut, paru-paru, dan dubur.
3. Wortel
Sayuran yang berwarna oranye ini tak hanya bermanfaat untuk mata, tetapi juga kulit dan rambut.
Sayuran ini juga menjadi sumber utama untuk antioksidan seperti vitamin A.
Wortel ini mengandung vitamin C sehingga bisa melindungi kerusakan kardiovaskular.4. Labu
Labu merupakan sayuran yang berguna untuk anti pembengkakan.
Kandungan vitamin C dan beta karoten dalam labu juga bisa membantu mengatasi serangan asma, osteoarthriris, dan rheumatoid arthritis.
Labu juga mengandung kalium, magnesium, dan serat yang tinggi.
Baca juga : Terbongkar! Inilah Menu Diet Dibalik Body Goal Milik Jessica Iskandar5. Terong
Terong punya banyak manfaat untuk menjaga kesehatan jantung karena mengandung antioksidan seperti nasunin.
Nasunin ini berfungsi untuk melindungi sel otak dari kerusakan.
Sayuran ini juga mengandung serat dan kalium yang bisa mengurangi risiko stroke dan demensia.
Baca juga : Efektif Turunkan Berat Badan, Coba Diet Tomat yuk, Berminat?
6. Paprika
Cabai besar berbentuk lonceng ini punya tiga varian warna, yaitu merah, kuning, dan hijau.
Semua varian warna ini punya fungsi sama dalam menurunkan bobot tubuh, sekaligus menjaga kesehatan karena kandungan likopen dan asam lemak di dalamnya.
Para ahli menyarankan untuk menyantap paprika setiap hari agar terhindar dari penyakit paru-paru, kanker usus besar, dan kanker pankreas.
7. Bayam
Sayuran hijau yang mengandung banyak klorofil ini merupakan sumber vitamin dan nutrisi yang sangat diperlukan tubuh.
Para peneliti percaya bahwa diet dengan memperbanyak konsumsi bayam akan membantu untuk mencegah penyakit jantung, kanker usus besar, radang sendi, sampai osteoporosis. (*)
Baca juga : 4 Hal yang Dilakukan untuk Mengonsumsi Kopi yang Lebih Sehat Saat Diet, Gimana tuh?