Laporan Wartawan Grid.ID, Elizabeth Ayudya RR
Grid.ID - Bikini menjadi potongan pakaian yang diandalkan ketika musim panas tiba.
Seperti diketahui, banyak wanita berbondong-bondong menikmati kesejukkan pantai dengan dua helai kain atau bikini menempel di tubuhnya.
Meski demikian, banyak wanita belum mengetahui soal sejarah penemuan bikini.
BACA: Ramalan Zodiak untuk Besok Selasa, Sagitarius dan Pisces Harus Banyak Bersabar!
Melansir laman Washington Post, pakaian seksi ini ditemukan pada 5 Juli 1946, tepat satu minggu sebelum perayaan Hari Bastille di Prancis.
Penemunya adalah seorang insinyur yang berpindah haluan menjadi desainer sekaligus pebisnis lingerie bernama Louis Réard.
Musim panas pada tahun 1946 menjadi musim kebebasan di Paris.
BACA: Kuasa Hukum Menjawab Soal Nicky Tirta Tak Bisa Biayai Hidupnya?
Kala itu, Louis Réard melakukan pemotretan busana renang (yang kemudian disebut sebagai bikini) di sebuah kolam renang.
Ia menyewa seorang penari berusia 19 tahun dari Casino de Paris bernama Micheline Bernardini sebagai model produk terbarunya.
Dikutip Grid.ID dari Smithsonian, kata 'bikini' juga diciptakan oleh sang desainer.
BACA: Meghan Markle Dikabarkan Gagal Jadi Wali Baptis Pangeran Louis
Kata tersebut mengacu pada Bikini Atoll, pulau yang digunakan oleh Amerika Serikat untuk uji coba bom atom.
Reard berharap produk terbarunya dapat meledak di pasaran, menuai komentar, serta menjadi ancaman, seperti bom atom.
Tak disangka, Harapan Reard menjadi kenyataan.
BACA: Siap Comeback, ASTRO Konfirmasi Tanggal Perilisan Album Barunya!
Potret bikini yang dikenakan Micheline Bernardini tercetak di surat kabar dan menjadi berita utama.
Para wanita langsung mengincar produk yang mulai dipajang di rak-rak pertokoan tersebut.
Printed Summer Dress yang Dikenakan Melania Trump Jadi Sorotan, yuk Intip Penampilannya!
Reard mengatakan dirinya juga mendapat 50.000 surat dari fans, yang kebanyakan dari kalangan pria.
Sekitar satu tahun setelahnya, bikini mulai diperkenalkan di Amerika Serikat. (*)