Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Hingga saat ini, kanker masih tergolong salah satu penyakit yang menjadi momok bagi banyak orang.
Pengobatannya sulit, butuh biaya besar, dan untuk pulih dari kanker juga butuh usaha yang tidak mudah.
Apalagi sekarang ini sudah terlalu banyak aktivitas maupun hal yang menjadi pemicu kanker.
Misalnya polusi udara yang penuh dengan radikal bebas, radiasi dari gadget, sampai bahan kimia yang terkandung dalam beragam jenis makanan.
Kanker ibarat 'hantu' baik untuk pria maupun wanita.
Bagi wanita, ada beberapa jenis kanker yang menjadi 'aktor utama' dalam ketakutan besar mereka.
Diantaranya adalah kanker payudara, kanker serviks, kanker ovarium, dan kanker rahim.
Di antara jenis-jenis kanker tersebut, yang paling mudah dideteksi adalah kanker payudara dan kanker rahim.
Baca : Tips Makan Gorengan Agar Aman dari Risiko Kanker ala dr Reisa Broto Asmoro
Sementara itu, kanker serviks dan kanker ovarium cukup sulit dideteksi secara mandiri, kecuali dengan bantuan peralatan kedokteran.
Tak kalah mengerikan dari kanker serviks, kanker ovarium juga sebenarnya harus diwaspadai.
Disebutkan dalam artikel terbitan Reader's Digest, sebuah penelitian dari American Cancer Society menyebutkan bahwa kanker ovarium menjangkiti lebih dari 20.000 wanita di Amerika Serikat setiap tahunnya.
Bukan hanya itu, sekitar 40 orang wanita meninggal tiap tahunnya karena menderita kanker ovarium.
Baca : Manfaat di Balik Kelezatan Buah Nanas Menurut Pakar Kesehatan, yuk Kepoin
Sebuah survei dari lembaga Target Ovarian Cancer pernah melakukan jajak pendapat soal gejala kanker ovarium.
Dan yang paling memprihatinkan, banyak sekali wanita yang tidak mengetahui satu gejala pasti dari kanker ovarium ini.
Lembaga yang berpusat di Inggris ini menyurvei 1.000 orang wanita untuk mengetahui tingkat pengetahuan mereka soal gejala kanker ovarium.
Secara keseluruhan, hanya 1% dari wanita yang tahu bahwa timbulnya rasa ingin buang air kecil secara terus-menerus adalah salah satu gejala kanker serviks.
Baca : Kenali Tanda 4 Penyakit Kronis Lewat Urine yang Sering Berbusa
Kenapa keinginan untuk buang air kecil secara terus-menerus dianggap sebagai gejala kanker serviks?
Katherine Pinder, Wakil Direktur Pelayanan di Target Ovarian Cancer mengungkapkan, hal ini terjadi karena massa (tumor maupun basal) di area rahim menekan kandung kemih yang akhirnya membuat seseorang merasa selalu ingin buang ari kecil.
Hal ini terjadi dalam kondisi yang tidak normal.
Misalnya saat sedang tidur, atau saat seorang wanita sebenarnya tidak terlalu banyak minum.
Baca : Ini Waktu Ideal Bagi Wanita Untuk Mengganti Pembalut Saat Menstruasi, Sudah Tahu?
Gejala ini juga diikuti dengan perut yang kembung, kehilangan selera makan, dan rasa sakit di sekitar abdomen.
Wanita, jaga kesehatan dan selalu waspada jika gejala aneh timbul pada tubuhmu ya! (*)