Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Menjadi bagian dari keluarga Kerajaan Inggris, mau tak mau seseorang harus menjalankan aturan dan etika yang berlaku.
Apalagi keluarga tersebut adalah salah satu keluarga yang paling disorot di seluruh dunia.
Dari cara berpakaian, cara berjalan, cara duduk, sampai cara bersalaman semua ada aturannya.
Baca : 5 Kuliner Indonesia Tergolong Ekstrim, Ada Kopi Cacing Tanah
Aturan-aturan ini dibuat untuk membangun image sebagai sosok yang anggun dan sopan.
Tak terkecuali di dalamnya adalah tentang aturan cara makan.
Anggota keluarga Kerajaan Inggris tak diizinkan makan secara sembarangan seperti rakyat biasa.
Baca : Asal-Usul Kenapa Martabak Manis Bisa Disebut Kue Bandung dan Terang Bulan
Ada aturan dari A-Z yang harus mereka taati.
Misalnya, mereka tidak diperkenankan mengonsumsi kerang dan bawang putih di depan umum.
Bawang putih beresiko membuat nafas menjadi bau, sementara anggota keluarga Kerajaan Inggris diharapkan selalu tampil 'sempurna' saat bertemu dengan orang lain.
Baca : Mengungkap Asal Usul Martabak Manis, Makanan yang Juga Sering Disebut Kue Bandung Atau Terang Bulan
Lain halnya dengan kerang.
Kerang dianggap sebagai hidangan laut paling berbahaya karena mengandung banyak endapan, serta sulit dimakan dengan menggunakan garpu dan pisau.
Bicara soal garpu dan pisau, setiap anggota keluarga Kerajaan Inggris baik yang kidal ataupun tidak harus memegang garpu di tangan kiri dan pisau di tangan kanan saat sedang makan.
Baca : 10 Jajan Pasar Warna-Warni, Daya Tarik Tersendiri Loh Bagi Turis Asing
Uniknya, mereka ternyata melakukan sebuah 'atraksi' saat dalam proses memasukkan makanan ke dalam mulut.
'Atraksi' ini bukanlah cara mereka untuk bersenang-senang, melainkan sudah menjadi etika yang diterapkan dari generasi ke generasi.
Anggota keluarga Kerajaan Inggris tidak pernah menusuk makanan mereka menggunakan garpu saat membawanya ke mulut.
Baca : Kuliner Ikan Parende, Hidangan Khas dari Kota Baubau Pulau Buton
Mereka justru meletakkan makan tersebut di punggung jeruji garpu, lalu menyeimbangkannya agar tidak jatuh saat dibawa ke mulut.
Terlihat sopan dan berbeda memang, tapi justru tampak seperti atraksi kan?
Yang jelas, seseorang harus benar-benar menguasai teknik ini agar makanan tak jatuh yang justru akan membuat malu di depan khalayak.
Baca : Deretan Makanan Favorit Ratu Elizabeth II, Serba Gurih dan Manis
Kamu berani mencobanya? (*)