Find Us On Social Media :

Mengenang Ibu Tien, Ibu Negara yang Tomboi dan Tolak Poligami

By Septiyanti Dwi Cahyani, Jumat, 13 Juli 2018 | 10:30 WIB

Ibu Tien dan Presiden Soeharto

Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi C

Grid.ID - Raden Ayu Siti Hartinah, atau yang lebih dikenal dengan sapaan Ibu Tien merupakan istri dari Presiden Indonesia yang ke dua, Soeharto.

Ibu Tien menikah dengan Presiden Soeharto pada 26 Desember 1947 di Surakarta.

Ibu Tien kecil hidup berpindah-pindah mengikuti penempatan tugas ayahnya sebagai seorang pamong praja.

Ketika tentara Jepang datang ke Indonesia, Siti Hartinah ikut serta dalam Barisan Pemuda Putri di bawah Fujinkai.

BACA JUGA Lalu Muhammad Zohri, Pemenang Lari 100 Meter U-20 Dunia yang Berasal Dari Desa Pemenang

Pasca kemerdekaan, Barisan Pemuda Putri ini menjadi Laskar Putri Indonesia.

Ibu Tien hadir sebagai salah satu pelopor organisasi wanita ini.

Ia ikut membantu di dapur umum dan palang merah saat perang kemerdekaan Indonesia terjadi.

Menikah dengan Soeharto, Ibu Tien memiliki beberapa peran penting Indonesia.

Salah satunya adalah pengaruhnya terhadap kebijakan pelarangan poligami bagi pejabat di Indonesia yang kemudian ditegaskan dalam peraturan pemerintah.

BACA JUGA Penampakan Tetta Riyani, Teman Hidup Soleh Solihun yang Kayak Ibu Muda